5 Perwira Polisi Pecah Bintang usai Mutasi Polri, Paling Muda Lulusan Akpol 1996
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah Perwira Polisi pecah bintang setelah masuk dalam mutasi Polri pada akhir Juli 2024. Salah satu di antaranya merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1996.
Mutasi Polri tersebut tertuang dalam Surat Telegram dengan Nomor ST/1554/VII/KEP/2014 yang ditandatangani Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (ASDM) Irjen Pol Dedi Prasetyo dan ditetapkan pada 26 Juli 2024. Total sebanyak 157 perwira Polri dirotasi hingga promosi jabatan.
"Mutasi di lingkup Polri dalam rangka promosi, masa purna, tour of area, dan kapolda," kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dikutip, Selasa (30/7/2024).
Dari ratusan perwira yang dimutasi, beberapa di antaranya pecah bintang atau meraih pangkat bintang 1 (Brigadir Jenderal/Brigjen) karena menduduki jabatan baru di Korps Bhayangkara. Siapa saja mereka?
FOTO/INSTAGRAM KORLANTAS POLRI
Eddy Djunaedi diangkat menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama TK II Sespim Lemdiklat Polri dalam mutasi Polri akhir Juli 2024. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1993 itu menggantikan Brigjen Pol Uden Kusuma Wijaya.
Tentara kelahiran Magetan, 25 Desember 1970 tersebut memiliki pengalaman di berbagai jabatan. Antara lain Kasat Lantas Polres Manokwari (1997), Wakapolres Tanjabar Polri (2005), Kapolres Aceh Barat Daya (2008), Kapolres Gayo Lues (2010).
Selanjutnya pada 2011, Eddy Djunaedi dimutasi menjadi Kapolres Ngawi, Dirlantas Polda Sumbar (2015), Dirlantas Polda Kaltim, Dirlantas Polda Jabar (2019), dan Kabagops Korlantas Polri (2022). Setelah lama menanti, Eddy akhirnya meraih pangkat bintang 1 usai dipromosikan menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama TK II Sespim Lemdiklat Polri pada akhir Juli 2024.
FOTO/IST
Langgeng Purnomo juga termasuk dalam deretan perwira polisi yang pecah bintang. Karo SDM Polda Metro Jaya itu diangkat menjadi Karobinkar SSDM Polri menggantikan Brigjen Pol Ribut Hari Wibowo.
Berdasarkan catatan yang diperoleh, Langgeng sudah beberapa kali menjabat Kabiro SDM di beberapa kepolisian daerah. Lulusan Akpol 1995 ini pernah menjadi Kabiro SDM Polda Kalimantan Barat dan Kabiro SDM Polda Banten.
Dia juga pernah menjabat Kapolres Klaten dan Kapolres Grobogan. Kemudian, Langgeng menempati Sekretaris 1 Ikatan Keluarga Patria Tama (Ikatama). Patria Tama adalah nama Batalyon Taruna alumni Akpol 1995. Saat menjabat Kabiro SDM Polda Kalbar, dia mencetuskan Program Polda Kalbar Belajar dengan tujuan utama meningkatkan kapasitas dan kapabilitas anggota Polri agar sejalan dengan dinamika di lapangan secara cepat dan akurat.
Melalui program tersebut, Amin berharap adanya penguatan anggota Polri agar lebih berkompeten dan profesional dalam mengemban tugas kepolisian, yakni memelihara keamanan dan ketertiban, memberikan perlindungan, pengayoman, serta pelayanan masyarakat.
Kemudian, ketika menjabat Kapolres Klaten dengan pangkat AKBP, Langgeng meluncurkan aplikasi Laporan Polisi Desa (Lapoldes) yang ditujukan untuk Bhabinkamtibmas di jajaran Polres Klaten. Pada tahun 2018, Langgeng juga pernah memimpin Korps Rapor kenaikan pangkat 49 PNS di Polda Banten.
Menurut dia, kenaikan pangkat merupakan salah satu pembinaan PNS yang berdasar pada sistem prestasi, kedisiplinan, serta karier pegawai. Harapannya, momen tersebut dapat memotivasi seluruh PNS agar lebih meningkatkan kinerja dan menjalankan tugas secara profesional. Dia mengungkapkan tidak ada pengistimewaan antara PNS Polri dengan anggota Polri. Semuanya berjalan sesuai tugas, pokok, dan fungsinya masing-masing.
FOTO/POLRES KEPULAUAN SERIBU
Selanjutnya ada nama Boy Rando Simanjuntak dalam deretan Perwira pecah bintang usai mutasi Polri akhir Agustus 2024. Wadir Tipidum Bareskrim Polri itu diangkat menjadi Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri menggantikan Brigjen Pol Jayadi.
Dalam cacatannya, Boy Rando juga mengikuti pendidikan kepolisian setelah lulus Akpol 1996. Polisi kelahiran Jakarta itu merupakan lulusan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) 2005 dan pada tahun 2012 lulus Sekolah Staf dan Pemimpin Menengah.
Istri Boy Rando yakin istrinya, Ny Frinsiska Neira Pasaribu merupakan anggota Polri berpangkat AKP.
FOTO/IST
Nanang Rudi Supriatna juga salah satu perwira Polri yang baru pecah bintang. Lulusan Akpol 1991 itu kini menjabat Dirsosbud Baintelkam Polri menggantikan Brigjen Pol Arif Rahman.
"AKBP Nanang Rudi Supriatna NRP 68060511 Kassubid Sendak Bidyanmas Baintelkam Polri diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirintelkam Polda Sultra," tulis Surat Telegram tersebut yang dikutip, Selasa (1/6/2024).
Sejumlah jabatan strategis di Kepolisian pernah diemban Nanang. Antara lain Kepala Sub Bidang Senjata Api dan Bahan Peledak Bidang Pelayanan Masyarakat atau Kassubid Sendak Bidyanmas Baintelkam, Kasubdit Wassendak Direktorat Intelkam Polda Metro Jaya, dan Wakasatgas Binmas Noken Polri.
Saat Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran masih berpangkat Kombes sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat. Pada 2013, AKBP Nanang kala itu ialah sebagai Kepala Satuan Intelkam-nya.
Tak hanya itu, AKBP Nanang juga dikenal mahir menciptakan lagu. Karya musik yang ia buat diantaranya berjudul 'Noken
FOTO/binmaspoldametrojaya.id
Perwira Polisi yang pecah bintang selanjutnya adalah Badya Wijaya. Dirbinmas Polda Metro Jaya itu diangkat menjadi Perancang Peraturan Kepolisian Utama TK II Divkum Polri menggantikan Brigjen Pol Marwan Syukur.
Badya Wijaya merupakan jebolan Akpol 1990 yang berpengalaman di bidang lalu lintas. Dia pernah mengemban beberapa jabatan antara lain Kasubdit Min Regident Dit Lantas Polda Kalbar, Kapolres Sambas (2008), dan Kapolres Ketapang (2009).
Wadirlantas Polda Kalbar (2011), Dirsabhara Polda Kalbar (2013), Dirbinmas Polda Kep Babel (2016), Dirbinmas Polda Jabar (2017), Dirbinmas Polda Metro Jaya (2020-Sekarang).
Mutasi Polri tersebut tertuang dalam Surat Telegram dengan Nomor ST/1554/VII/KEP/2014 yang ditandatangani Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (ASDM) Irjen Pol Dedi Prasetyo dan ditetapkan pada 26 Juli 2024. Total sebanyak 157 perwira Polri dirotasi hingga promosi jabatan.
"Mutasi di lingkup Polri dalam rangka promosi, masa purna, tour of area, dan kapolda," kata Karopenmas Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dikutip, Selasa (30/7/2024).
Dari ratusan perwira yang dimutasi, beberapa di antaranya pecah bintang atau meraih pangkat bintang 1 (Brigadir Jenderal/Brigjen) karena menduduki jabatan baru di Korps Bhayangkara. Siapa saja mereka?
5 Perwira Pecah Bintang Usai Mutasi Polri
1. Kombes Pol Eddy Djunaedi SIK
FOTO/INSTAGRAM KORLANTAS POLRI
Eddy Djunaedi diangkat menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama TK II Sespim Lemdiklat Polri dalam mutasi Polri akhir Juli 2024. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1993 itu menggantikan Brigjen Pol Uden Kusuma Wijaya.
Tentara kelahiran Magetan, 25 Desember 1970 tersebut memiliki pengalaman di berbagai jabatan. Antara lain Kasat Lantas Polres Manokwari (1997), Wakapolres Tanjabar Polri (2005), Kapolres Aceh Barat Daya (2008), Kapolres Gayo Lues (2010).
Selanjutnya pada 2011, Eddy Djunaedi dimutasi menjadi Kapolres Ngawi, Dirlantas Polda Sumbar (2015), Dirlantas Polda Kaltim, Dirlantas Polda Jabar (2019), dan Kabagops Korlantas Polri (2022). Setelah lama menanti, Eddy akhirnya meraih pangkat bintang 1 usai dipromosikan menjadi Widyaiswara Kepolisian Utama TK II Sespim Lemdiklat Polri pada akhir Juli 2024.
2. Kombes Pol Langgeng Purnomo
FOTO/IST
Langgeng Purnomo juga termasuk dalam deretan perwira polisi yang pecah bintang. Karo SDM Polda Metro Jaya itu diangkat menjadi Karobinkar SSDM Polri menggantikan Brigjen Pol Ribut Hari Wibowo.
Berdasarkan catatan yang diperoleh, Langgeng sudah beberapa kali menjabat Kabiro SDM di beberapa kepolisian daerah. Lulusan Akpol 1995 ini pernah menjadi Kabiro SDM Polda Kalimantan Barat dan Kabiro SDM Polda Banten.
Dia juga pernah menjabat Kapolres Klaten dan Kapolres Grobogan. Kemudian, Langgeng menempati Sekretaris 1 Ikatan Keluarga Patria Tama (Ikatama). Patria Tama adalah nama Batalyon Taruna alumni Akpol 1995. Saat menjabat Kabiro SDM Polda Kalbar, dia mencetuskan Program Polda Kalbar Belajar dengan tujuan utama meningkatkan kapasitas dan kapabilitas anggota Polri agar sejalan dengan dinamika di lapangan secara cepat dan akurat.
Melalui program tersebut, Amin berharap adanya penguatan anggota Polri agar lebih berkompeten dan profesional dalam mengemban tugas kepolisian, yakni memelihara keamanan dan ketertiban, memberikan perlindungan, pengayoman, serta pelayanan masyarakat.
Kemudian, ketika menjabat Kapolres Klaten dengan pangkat AKBP, Langgeng meluncurkan aplikasi Laporan Polisi Desa (Lapoldes) yang ditujukan untuk Bhabinkamtibmas di jajaran Polres Klaten. Pada tahun 2018, Langgeng juga pernah memimpin Korps Rapor kenaikan pangkat 49 PNS di Polda Banten.
Menurut dia, kenaikan pangkat merupakan salah satu pembinaan PNS yang berdasar pada sistem prestasi, kedisiplinan, serta karier pegawai. Harapannya, momen tersebut dapat memotivasi seluruh PNS agar lebih meningkatkan kinerja dan menjalankan tugas secara profesional. Dia mengungkapkan tidak ada pengistimewaan antara PNS Polri dengan anggota Polri. Semuanya berjalan sesuai tugas, pokok, dan fungsinya masing-masing.
3. Kombes Pol Boy Rando Simanjuntak
FOTO/POLRES KEPULAUAN SERIBU
Selanjutnya ada nama Boy Rando Simanjuntak dalam deretan Perwira pecah bintang usai mutasi Polri akhir Agustus 2024. Wadir Tipidum Bareskrim Polri itu diangkat menjadi Penyidik Tindak Pidana Utama TK II Bareskrim Polri menggantikan Brigjen Pol Jayadi.
Dalam cacatannya, Boy Rando juga mengikuti pendidikan kepolisian setelah lulus Akpol 1996. Polisi kelahiran Jakarta itu merupakan lulusan Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) 2005 dan pada tahun 2012 lulus Sekolah Staf dan Pemimpin Menengah.
Istri Boy Rando yakin istrinya, Ny Frinsiska Neira Pasaribu merupakan anggota Polri berpangkat AKP.
4. Kombes Pol Nanang Rudi Supriatna
FOTO/IST
Nanang Rudi Supriatna juga salah satu perwira Polri yang baru pecah bintang. Lulusan Akpol 1991 itu kini menjabat Dirsosbud Baintelkam Polri menggantikan Brigjen Pol Arif Rahman.
"AKBP Nanang Rudi Supriatna NRP 68060511 Kassubid Sendak Bidyanmas Baintelkam Polri diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirintelkam Polda Sultra," tulis Surat Telegram tersebut yang dikutip, Selasa (1/6/2024).
Sejumlah jabatan strategis di Kepolisian pernah diemban Nanang. Antara lain Kepala Sub Bidang Senjata Api dan Bahan Peledak Bidang Pelayanan Masyarakat atau Kassubid Sendak Bidyanmas Baintelkam, Kasubdit Wassendak Direktorat Intelkam Polda Metro Jaya, dan Wakasatgas Binmas Noken Polri.
Saat Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran masih berpangkat Kombes sebagai Kapolres Metro Jakarta Barat. Pada 2013, AKBP Nanang kala itu ialah sebagai Kepala Satuan Intelkam-nya.
Tak hanya itu, AKBP Nanang juga dikenal mahir menciptakan lagu. Karya musik yang ia buat diantaranya berjudul 'Noken
5. Kombes Pol Badya Wijaya
FOTO/binmaspoldametrojaya.id
Perwira Polisi yang pecah bintang selanjutnya adalah Badya Wijaya. Dirbinmas Polda Metro Jaya itu diangkat menjadi Perancang Peraturan Kepolisian Utama TK II Divkum Polri menggantikan Brigjen Pol Marwan Syukur.
Badya Wijaya merupakan jebolan Akpol 1990 yang berpengalaman di bidang lalu lintas. Dia pernah mengemban beberapa jabatan antara lain Kasubdit Min Regident Dit Lantas Polda Kalbar, Kapolres Sambas (2008), dan Kapolres Ketapang (2009).
Wadirlantas Polda Kalbar (2011), Dirsabhara Polda Kalbar (2013), Dirbinmas Polda Kep Babel (2016), Dirbinmas Polda Jabar (2017), Dirbinmas Polda Metro Jaya (2020-Sekarang).
(abd)