Kerusuhan Bangladesh Meluas, Kemlu Susun Rencana Evakuasi 563 WNI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) tengah menyusun rencana evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Bangladesh. Hal itu menyusul kerusuhan yang terus meluas di negara tersebut.
Saat ini, Kemlu dan KBRI Dhaka tengah memantau dari dekat situasi keamanan di Bangladesh. Bahkan kini tengah menyusun rencana kontingensi untuk mengantisipasi eskalasi lebih lanjut.
"Kemlu dan KBRI juga telah menyusun rencana kontingensi untuk mengantisipasi eskalasi lebih lanjut. Dari total 563 WNI di Bangladesh, mayoritas adalah ibu rumah tangga yang menikah dengan warga negara Bangladesh," kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha, Kamis (25/7/2024).
Judha mengatakan pihaknya telah menjalin kontak dengan para WNI di Bangladesh. Hingga kini ratusan WNI dalam keadaan aman dan selamat. "Kemlu dan KBRI Dhaka terus memonitor situasi dan menjalin komunikasi dengan para WNI. Hingga saat ini para WNI dalam keadaan selamat," ucapnya.
Selain itu, KBRI juga telah menyampaikan imbauan kepada komunitas WNI untuk tetap waspada, menghindari kerumunan massa. Serta mematuhi arahan dari otoritas setempat dan segera menghubungi hotline KBRI Dhaka jika menghadapi situasi darurat.
“Jika terjadi situasi darurat, KBRI Dhaka turut menyediakan Hotline di nomor +880 1614 444552,” ucapnya.
Saat ini, Kemlu dan KBRI Dhaka tengah memantau dari dekat situasi keamanan di Bangladesh. Bahkan kini tengah menyusun rencana kontingensi untuk mengantisipasi eskalasi lebih lanjut.
"Kemlu dan KBRI juga telah menyusun rencana kontingensi untuk mengantisipasi eskalasi lebih lanjut. Dari total 563 WNI di Bangladesh, mayoritas adalah ibu rumah tangga yang menikah dengan warga negara Bangladesh," kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu Judha Nugraha, Kamis (25/7/2024).
Judha mengatakan pihaknya telah menjalin kontak dengan para WNI di Bangladesh. Hingga kini ratusan WNI dalam keadaan aman dan selamat. "Kemlu dan KBRI Dhaka terus memonitor situasi dan menjalin komunikasi dengan para WNI. Hingga saat ini para WNI dalam keadaan selamat," ucapnya.
Selain itu, KBRI juga telah menyampaikan imbauan kepada komunitas WNI untuk tetap waspada, menghindari kerumunan massa. Serta mematuhi arahan dari otoritas setempat dan segera menghubungi hotline KBRI Dhaka jika menghadapi situasi darurat.
“Jika terjadi situasi darurat, KBRI Dhaka turut menyediakan Hotline di nomor +880 1614 444552,” ucapnya.
(cip)