Satgas: Angka Kematian Akibat Corona di Indonesia di Atas Rata-rata Dunia

Kamis, 20 Agustus 2020 - 19:07 WIB
loading...
Satgas: Angka Kematian...
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengakui angka kematian akibat virus Corona (Covid-19) di Indonesia masih lebih tinggi di atas rata-rata dunia. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengakui angka kematian akibat virus Corona (Covid-19) di Indonesia masih lebih tinggi di atas rata-rata dunia.

Angka kematian akibat Corona di Indonesia sebesar 4,35% atau sebanyak 6.418 kasus. Sedangkan rata-rata dunia hanya sebesar 3,50%. "Kasus meninggal di dunia adalah 3,50% sedangkan Indonesia masih 4,35% di atas rata rata dunia," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito saat jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (20/8/2020). (Baca juga: Update Kasus Corona: 147.211 Positif, 100.674 Sembuh, 6.418 Meninggal)

Wiku menuturkan, jumlah kasus aktif Corona di Indonesia pada hari ini mencapai 40.119 atau sebesar 27,2%. Jumlah ini lebih rendah dari rata-rata dunia yang mencapai 28,7%. "Berarti Indonesia kasus aktifnya lebih rendah dari rata-rata dunia," imbuhnya. (Baca juga: Rata-Rata Kesembuhan COVID-19 Tembus 68,4% dari Kasus Terkonfirmasi)

Sementara itu kasus kesembuhan di Indonesia sudah melampaui rata-rata dunia. di Tanah Air jumlah orang yang sembuh dari Corona mencapai 68,3%, sedangkan rata-rata dunia kesembuhannya 67,76%. Untuk diketahui, pemerintah, Kamis 20 Agustus 2020 mencatat ada penambahan kasus konfirmasi positif Corona sebanyak 2.266 orang. Dengan demikian akumulasi kasus positif mencapai 147.211.

Satgas Covid-19 juga melaporkan ada penambahan kesembuhan sebanyak 2.017 orang hari ini. Dengan demikian akumulasi kesembuhan mencapai 100.674. Adapun jumlah kematian bertambah 72 orang hari ini sehingga totalnya 6.418 orang.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Partai Perindo Dukung...
Partai Perindo Dukung Tindakan Cepat Pemerintah Rombak Pendidikan Dokter Spesialis
Marak Kasus Pelecehan...
Marak Kasus Pelecehan Seksual Dokter PPDS, IDI: Rumah Sakit Harus Ikut Bertanggung Jawab
Kemenkes Tutup 3 Prodi...
Kemenkes Tutup 3 Prodi di Fakultas Kedokteran Buntut Laporan Perundungan dan Pelecehan Seksual
Alumni Relawan RSDC...
Alumni Relawan RSDC Wisma Atlet Hadiri Reuni dan Halalbihalal di Markas Marinir
Marak Kasus Asusila...
Marak Kasus Asusila Dokter, Wamenkes Minta Penerapan Tes Psikologi MMPI
Pendekatan THR Bisa...
Pendekatan THR Bisa Jadi Alternatif Dalam Upaya Berhenti Merokok
Maraknya Pelecehan,...
Maraknya Pelecehan, Kemenkes Minta Dokter PPDS Tes Psikologis
Parah! Dokter PPDS Unsri...
Parah! Dokter PPDS Unsri Ditendang di Bagian Testis hingga Memar oleh Konsulen
Kemampuan Bahasa Asing...
Kemampuan Bahasa Asing Masih Kendala Utama Daya Saing SDM Kesehatan RI di Luar Negeri
Rekomendasi
Abbas akan Kunjungi...
Abbas akan Kunjungi Lebanon untuk Lucuti Senjata Faksi-faksi Perlawanan Palestina
Trader Baru Crypro di...
Trader Baru Crypro di Aplikasi Ini Meningkat Tembus 340 Persen
SIG Ciptakan 20.000...
SIG Ciptakan 20.000 Lapangan Kerja Melalui Program Keberlanjutan
Berita Terkini
Daftar Tiga Pati Bintang...
Daftar Tiga Pati Bintang 3 yang Dimutasi Panglima TNI dan 7 Pati Dianulir pada Mutasi April 2025
Pemerintah Buka 35 Sekolah...
Pemerintah Buka 35 Sekolah Asrama Khusus untuk Keluarga Tak Mampu
Sambut Waisak, Kemenag...
Sambut Waisak, Kemenag Gencarkan Gerakan Sosial hingga Ekoteologi
DPP Partai Perindo Silaturahmi...
DPP Partai Perindo Silaturahmi ke BPSDM, Jajaki Peluang Kerja Sama Perkuat Kapasitas Legislator
Dari Malioboro ke New...
Dari Malioboro ke New York: Kisah Transformasi Batik Riyanti ke Panggung Dunia
Janjikan Bantu 11 Perkara,...
Janjikan Bantu 11 Perkara, Hakim Ad Hoc PHI Medan Diberhentikan Tidak Hormat
Infografis
Indonesia di Puncak...
Indonesia di Puncak Klasemen, Lolos ke Piala Dunia!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved