Hadapi Ancaman Nirmiliter, Hasto Setuju Kurikulum Militer Diajarkan di Kampus

Rabu, 19 Agustus 2020 - 17:49 WIB
loading...
Hadapi Ancaman Nirmiliter,...
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mendukung rencana Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memasukan kurikulum pendidikan militer bagi mahasiswa. Foto/SINDOnews
A A A
TANGERANG - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mendukung rencana Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memasukan kurikulum pendidikan militer bagi mahasiswa.

Nanti, dalam satu semester, mahasiswa bisa mengikuti pendidikan militer. Nilainya akan dimasukkan ke dalam Satuan Kredit Semester (SKS). Rencana ini sedang digodok bersama oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim. "Bela negara dengan sistem pertahanan semesta, setiap warga negara terlibat aktif dan memahami konsepsi bela negara tersebut," kata Hasto, kepada SINDOnews, di Serpong, Kota Tangsel, Rabu (19/8/2020). (Baca juga: PKS: Program Bela Negara Perlu, tapi Bukan Pendidikan Militer)

Menurut Hasto, pendidikan militer sangat penting. Terutama di tengah ancaman nirmiliter seperti sekarang. Konsepsi bela negara juga telah berkembang sangat luas. "Bela negara kan sekarang konsepsinya luas, kita melihat ada ancaman nyata yang berasal dari nirmiliter, dan itu pun harus kita pahami secara bersama-sama," sambung Hasto. (Baca juga: KSAD Dukung Program Bela Negara untuk Milenial)

Tidak hanya dalam kurikulum sekolah tinggi atau setingkat universitas, pengenalan bela negara juga menurutnya harus mulai dikenalkan sejak pendidikan tingkat dini, dari pelajaran dasar yang ada di bangku sekolah. "Bahkan di dalam penguasaan ilmu dasar, Matematika, Fisika, Biologi, ketahanan nasional kita, kebudayaan kita, itu bagian dari elemen-elemen yang seharusnya membentuk dasar kita untuk membela negara," jelasnya.

Rencana Kemhan memasukkan kurikulum militer ini disampaikan juga dalam laman resmi Kemhan, pada 16 Agustus 2020. Rencana tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Pertahanan Sakti Wahyu Trenggono. (Baca juga: Prabowo Ajak Semua Anak Negeri Terlibat dalam Bela Negara)

Menurut dia, filosofi program bela negara adalah, membuat milenial bangga terlahir di Indonesia sekaligus menjadi bagian dari warga dunia yang memiliki daya saing tinggi. "Kita jangan kalah dengan Korea Selatan yang mampu mengguncang dunia melalui budaya K-Pop. Jika dilihat dari sudut pertahanan, itu cara mereka melalui industri kreatifnya di dalam memengaruhi dunia," ungkap Wahyu.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Masinton Enggak Tahu...
Masinton Enggak Tahu Kapan Kongres PDIP Digelar: Itu Agenda Bos Saya
Prabowo: Pejabat yang...
Prabowo: Pejabat yang Tidak Mau Menyederhanakan Regulasi akan Saya Ganti
Habiburokhman Sebut...
Habiburokhman Sebut Prabowo Bukan Presiden yang Gampang Dikibuli Menteri
Habiburokhman Ungkap...
Habiburokhman Ungkap Prabowo Tahu Gerak-gerik Tukang Olah
Di Depan Aktivis 98,...
Di Depan Aktivis 98, Qodari Sebut Prabowo Aktor Demokrasi Politik
Hari Kebangkitan Nasional,...
Hari Kebangkitan Nasional, Prabowo: Indonesia Harus Bangkit dan Berdikari
Gus Jazil Resmikan Pendirian...
Gus Jazil Resmikan Pendirian Universitas Sunan Gresik
Bimo Wijayanto Ditunjuk...
Bimo Wijayanto Ditunjuk Jadi Dirjen Pajak, Pelantikan Tunggu Arahan Menkeu
Prabowo Panggil Bimo...
Prabowo Panggil Bimo Wijayanto ke Istana, Bakal Jadi Dirjen Pajak?
Rekomendasi
Pakistan Masuk Daftar...
Pakistan Masuk Daftar 40 Besar Ekonomi Dunia, PDB Tembus Rp6.700 Triliun
7 Artis Wanita yang...
7 Artis Wanita yang Mantap Hijrah, Terbaru Vitalia Shesya
Jenderal Pakistan: Kami...
Jenderal Pakistan: Kami Mampu Hancurkan Lebih Banyak Lagi Jet Tempur India
Berita Terkini
Sidang Hasto Kristiyanto,...
Sidang Hasto Kristiyanto, Jaksa Hadirkan Saeful Bahri
Mereka yang Bersuara...
Mereka yang Bersuara soal Polemik Penulisan Ulang Sejarah, Puan Ingatkan Prinsip Jas Merah
Isu Pencopotan Jaksa...
Isu Pencopotan Jaksa Agung, Pengamat: Presiden Tak Mungkin Gegabah
Kebaya Menari Tampil...
Kebaya Menari Tampil Memukau di Panggung Festival Tari Internasional di Paris
Survei CISA: Isu Ijazah...
Survei CISA: Isu Ijazah Palsu Jokowi Permainan Rival Politik
Deretan 33 Kombes Pol...
Deretan 33 Kombes Pol Masuk Daftar Mutasi Polri Mei 2025
Infografis
Manchester City Gagal...
Manchester City Gagal Juara Piala FA, Pep di Ujung Tanduk?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved