Kapolri Minta Semua Polda Pastikan Kelancaran Mudik Lebaran 2024
loading...
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada semua Polda jajaran untuk dapat bekerja sama dengan stakeholder terkait dalam memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan mudik Lebaran 2024. Foto/Dok Polri
A
A
A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada semua Polda jajaran untuk dapat bekerja sama dengan stakeholder terkait dalam memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan mudik Lebaran 2024. Bahkan Sigit menegaskan bahwa dirinya akan turun langsung untuk meninjau kesiapan arus mudik di sejumlah wilayah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Bali.
"Untuk memastikan bahwa jalur, kemudian fasilitas penunjang, kemudian potensi terjadinya rawan kecelakaan, semua bisa kita minimalisir," kata Sigit di DPP PUI, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2024).
Seluruh persiapan pengamanan, kata Sigit, harus dilakukan dengan matang. Terlebih, berdasarkan data milik Kementerian Perhubungan, diperkirakan jumlah pemudik di 2024 bakal meningkat hingga 56 persen ketimbang tahun sebelumnya.
Baca juga: Serahkan Paket Sembako ke Warga, Kapolri Bersinergi Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
"Betul-betul bisa kita berikan pelayanan yang terbaik. Sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik dan balik walaupun jumlahnya jauh lebih besar, namun semuanya kita harapkan bisa terkelola dengan baik," katanya.
Di sisi lain, Sigit juga memastikan pihak kepolisian telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas untuk mengurai potensi kemacetan selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. Skema rekayasa lalu lintas berupa one way, contra flow, hingga buffer zone di pelabuhan itu diharapkan dapat mengantisipasi kemacetan akibat lonjakan jumlah pemudik.
"Walaupun kita tahu pasti akan ada potensi kemacetan, namun mudah-mudahan dengan rekayasa yang kita siapkan itu bisa membantu mempercepat, menormalkan kembali, ataupun mengurai potensi-potensi yang macet," katanya.
"Untuk memastikan bahwa jalur, kemudian fasilitas penunjang, kemudian potensi terjadinya rawan kecelakaan, semua bisa kita minimalisir," kata Sigit di DPP PUI, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2024).
Seluruh persiapan pengamanan, kata Sigit, harus dilakukan dengan matang. Terlebih, berdasarkan data milik Kementerian Perhubungan, diperkirakan jumlah pemudik di 2024 bakal meningkat hingga 56 persen ketimbang tahun sebelumnya.
Baca juga: Serahkan Paket Sembako ke Warga, Kapolri Bersinergi Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045
"Betul-betul bisa kita berikan pelayanan yang terbaik. Sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik dan balik walaupun jumlahnya jauh lebih besar, namun semuanya kita harapkan bisa terkelola dengan baik," katanya.
Di sisi lain, Sigit juga memastikan pihak kepolisian telah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas untuk mengurai potensi kemacetan selama arus mudik dan balik Lebaran 2024. Skema rekayasa lalu lintas berupa one way, contra flow, hingga buffer zone di pelabuhan itu diharapkan dapat mengantisipasi kemacetan akibat lonjakan jumlah pemudik.
"Walaupun kita tahu pasti akan ada potensi kemacetan, namun mudah-mudahan dengan rekayasa yang kita siapkan itu bisa membantu mempercepat, menormalkan kembali, ataupun mengurai potensi-potensi yang macet," katanya.
(rca)
Lihat Juga :
