Sempurnakan UU Pemilu, Denny JA Sarankan Akademisi Jadi Evaluator Pemilu 2024

Rabu, 06 Maret 2024 - 17:02 WIB
loading...
Sempurnakan UU Pemilu,...
Pendiri LSI, Denny JA mengatakan Pemilu, Pilpres, hingga Pileg 2024 layak untuk evaluasi. Namun, dia menyarankan agar evaluatornya sebaiknya akademisi. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Pendiri Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Denny JA mengatakan Pemilu , Pilpres, hingga Pileg 2024 layak untuk evaluasi. Namun, dia menyarankan agar evaluatornya sebaiknya akademisi, bukan politisi.

“Bukan hanya pilpres yang perlu dievaluasi, tapi juga pileg. Evaluatornya jangan politisi, partai politik, atau DPR, yang bias karena kepentingan politiknya, tapi peneliti, akademisi, yang kredibel, yang berada di kampus dan lembaga riset," ujar Denny dalam diskusi di Creator Club yang cuplikannya dimuat di akun medsosnya, Rabu (6/3/2024).

Baca juga: Update: 7 Anggota Fraksi PKB DPR Siap Jadi Pengusul Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

"Hasil kajian akademis atas kecurangan yang terjadi dijadikan bahan untuk perbaikan dan penyempurnaan Undang-Undang Pemilu ataupun Undang-Undang Presiden,” sambungnya.

Denny menyatakan pandangannya berkaitan dengan hak angket kecurangan Pemilu 2024 yang sedang marak. Denny, selaku peneliti dan baru saja menerima The Legend Award karena telah ikut memenangkan lima kali capres berturut-turut, mempunyai data opini publik soal kecurangan pemilu.

"Begitu hebohnya isu pemilu curang itu bergema di berbagai tempat di Tanah Air. Survei LSI (Februari, 2024) merekam opini publik. Sebesar 31,4% publik percaya pemilu ini curang. Namun ada sekitar 60,5% yang mengatakan pemilu ini tidak curang," jelasnya.

Dialanjutkan Denny, masih jauh lebih banyak yang merasa Pemilu 2024 tidak curang. Perbandingannya, dari tiga warga, dua menyatakan pemilu tidak curang, satu menyatakan pemilu curang.

Tapi, kata Denny, yang penting juga dipahami meluasnya isu pemiu curang tak hanya terjadi di negara yang sedang dalam tahap “transisi ke demokrasi” seperti Indonesia. Isu pemilu curang juga terjadi dalam opini publik di negara yang demokrasinya sudah terkonsolidasi seperti di Amerika Serikat.

"Donald Trump ketika ia kalah dalam Pilpres 2020, keras sekali ia meyakinkan publik. 'Saya menang. Tapi Joe Biden telah mencuri pemilu. Saya dikalahkan oleh pemilu yang curang',” kata dia/
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Denny JA Foundation...
Denny JA Foundation Luncurkan Dana Abadi Penghargaan Penulis
Megawati Sentil Kader...
Megawati Sentil Kader PDIP Babak Belur di Pemilu 2024
Hari Kedua Workshop...
Hari Kedua Workshop Esoterika Fellowship Program, Denny JA: AI Dorong Tafsir Agama Pro Hak Asasi
Spiritualitas Universal...
Spiritualitas Universal Masuk Perguruan Tinggi, Denny JA Tawarkan Solusi Era Polarisasi
Denny JA Terima Penghargaan...
Denny JA Terima Penghargaan Inovasi Budaya dan Sastra House of Lord London
Denny JA Soroti Kecemasan...
Denny JA Soroti Kecemasan Meningkat di Era AI dalam Perayaan Hari Suci Saraswati
DPW Partai Perindo Jakarta...
DPW Partai Perindo Jakarta Kunjungi KPU DKI Bahas Verifikasi Parpol hingga Dana Bantuan Politik
Terima Audiensi DPW...
Terima Audiensi DPW Perindo, Ketua KPU DKI: Nilai Dana Bantuan Politik Rp7.500 per Satu Suara
Denny JA: Perlu Dibentuk...
Denny JA: Perlu Dibentuk Pusat Studi Agama dan Spiritualitas Era AI
Rekomendasi
Wakil Wali Kota Tangsel...
Wakil Wali Kota Tangsel Kerahkan Tim Gabungan Bersihkan Sungai Angke
Badai Korupsi PDNS Terjang...
Badai Korupsi PDNS Terjang Komdigi: Tim Internal Dibentuk, Meutya Hafid Tegaskan Bersih-bersih!
Kementerian UMKM Komitmen...
Kementerian UMKM Komitmen Pererat Kemitraan Pengemudi dan Aplikator Ojek Online
Berita Terkini
Periksa 78 Saksi dan...
Periksa 78 Saksi dan 4 Ahli, Kejari Jakpus Ungkap Pemufakatan Jahat di Kasus Korupsi PDNS Kominfo
Mutasi Polri Terbaru,...
Mutasi Polri Terbaru, 12 Pati Bintang 2 Dimutasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Wujud Komitmen Antifraud,...
Wujud Komitmen Antifraud, Pegadaian Laporkan Dugaan Kredit Fiktif oleh Oknum Karyawan
Prabowo Teken Perpres...
Prabowo Teken Perpres Atur TNI-Polri Lindungi Jaksa, Komisi III DPR: Jangan Permanen!
9 Kombes Pecah Bintang...
9 Kombes Pecah Bintang Jadi Brigjen Pol pada Mei 2025, Ini Daftar namanya
Jaksa Beberkan Modus...
Jaksa Beberkan Modus Mantan Dirjen Aptika Cs Buat Pemufakatan Jahat Kasus Korupsi PDNS Kominfo
Infografis
Sistem Perang Elektronik...
Sistem Perang Elektronik Rusia Bikin Senjata NATO Jadi Rongsokan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved