Duka Ganjar untuk Korban Banjir Bandang Grobogan: Mari Sejenak Kita Kirim Doa

Kamis, 08 Februari 2024 - 00:30 WIB
loading...
Duka Ganjar untuk Korban Banjir Bandang Grobogan: Mari Sejenak Kita Kirim Doa
Capres nomor urut 3 yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo turut merasakan duka mendalam atas bencana banjir bandang di Grobogan, Jawa Tengah. Foto/TPN Ganjar-Mahfud
A A A
JAKARTA - Capres nomor urut 3 yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo turut merasakan duka mendalam atas bencana banjir bandang di Grobogan, Jawa Tengah. Ganjar ikut merasakan keprihatinan warga Grobogan di tengah musibah ini.

Momen ganasnya banjir bandang di Grobogan ini turut diunggah Ganjar di akun Instagram-nya, @ganjar_pranowo. Nampak ia membagikan rekaman derasnya debit air melumpuhkan wilayah tersebut.

Ganjar juga mengajak warganet untuk memanjatkan doa bersama untuk keselamatan masyarakat di Grobogan.

"Mari sejenak kita kirim doa, semoga saudara-saudara kita di Grobogan, Demak dan sekitarnya senantiasa dikaruniai kesehatan dan banjir bandang yang melanda di sana segera mereda," tulis Ganjar, Rabu (7/2/2024).



Sementara itu, Ganjar sendiri tengah melakukan safari politiknya di kawasan Desa Cingkrong, Purwodadi, Grobogan ini. Di tengah musibah itu, Ganjar tetap terjun langsung dan menyapa masyarakat yang turut mengalami banjir akibat jebolnya tanggul air ini.

Terlihat Ganjar juga merasakan banjir tersebut saat dirinya menyapa dan berbincang langsung dengan masyarakat. Ganjar juga mengajak para relawan untuk turut bergotong royong membantu korgan banjir bandang, Grobogan.

“Saya minta kepada seluruh kader dan relawan Grobogan untuk turun bergotong royong membantu korban. Terutama para ibu hamil, anak-anak, lansia, dan kelompok disabilitas,” tambahnya.

Sebagai informasi, banjir bandang yang melanda Grobogan, Jawa Timur terjadi akibat jebolnya tanggul air. Banjir ini melanda sejumlah Kelurahan dan Desa di 12 Kecamatan se Kabupaten Grobogan.

Lebih lanjut, tim SAR gabungan mencatat sudah mengevakuasi 60 lansia dalam kondisi sakit dan membutuhkan pengawasan ekstra. Proses evakuasi ini dilakukan oleh BPDB Kabupaten Grobogan, BNPB, Tim Tanggap Bencana (Tagana) dan Basarnas.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4979 seconds (0.1#10.140)