Prabowo Ganti Bansos dan BLT dengan Makan Siang Gratis, GMNI: Tak Setuju
loading...

Prabowo Subianto menggagas makan siang dan susu gratis untuk masyarakat. Foto/MPI
A
A
A
JAKARTA - Tim Kampanye Nasional (TKN) P rabowo-Gibran membeberkan sumber dana Rp400 triliun per tahun yang akan digunakan untuk makan siang dan susu gratis kepada masyarakat. Hal ini pun mendapat tanggapan dari publik.
Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap rencana paslon Prabowo-Gibran, yang akan refocusing dan realokasi anggaran fungsi pendidikan, perlindungan sosial, dan dana kesehatan untuk program makan siang dan minum susu gratis.
Pasalnya menurut Arjuna, program bantuan pendidikan, perlindungan sosial dan kesehatan seperti Bansos, BLT dan PKH banyak memberi manfaat untuk masyarakat kalangan bawah (wong cilik) yang masih memerlukan bantuan. Apalagi menurut Arjuna program tersebut jika dilaksanakan dengan baik bisa meningkatkan taraf hidup mereka.
"Kalau untuk membiayai program makan siang dan minum susu gratis dengan refocusing dan realokasi uang fungsi pendidikan, perlindungan sosial dan dana kesehatan. Maka program seperti Bansos, BLT dan PKH bakal dihapus dong. Padahal itu sangat bermanfaat untuk wong cilik," ungkap Arjuna, Rabu (20/12/2023).
Baca juga: Arumi Sesalkan Video Gibran Soal Program Makan Siang dan Susu Gratis Direkayasa
Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap rencana paslon Prabowo-Gibran, yang akan refocusing dan realokasi anggaran fungsi pendidikan, perlindungan sosial, dan dana kesehatan untuk program makan siang dan minum susu gratis.
Pasalnya menurut Arjuna, program bantuan pendidikan, perlindungan sosial dan kesehatan seperti Bansos, BLT dan PKH banyak memberi manfaat untuk masyarakat kalangan bawah (wong cilik) yang masih memerlukan bantuan. Apalagi menurut Arjuna program tersebut jika dilaksanakan dengan baik bisa meningkatkan taraf hidup mereka.
"Kalau untuk membiayai program makan siang dan minum susu gratis dengan refocusing dan realokasi uang fungsi pendidikan, perlindungan sosial dan dana kesehatan. Maka program seperti Bansos, BLT dan PKH bakal dihapus dong. Padahal itu sangat bermanfaat untuk wong cilik," ungkap Arjuna, Rabu (20/12/2023).
Baca juga: Arumi Sesalkan Video Gibran Soal Program Makan Siang dan Susu Gratis Direkayasa
Lihat Juga :