Pesan Hary Tanoe untuk Pengurus dan Anggota Koalisi Muda Perindo

Sabtu, 09 Desember 2017 - 18:53 WIB
Pesan Hary Tanoe untuk Pengurus dan Anggota Koalisi Muda Perindo
Pesan Hary Tanoe untuk Pengurus dan Anggota Koalisi Muda Perindo
A A A
JAKARTA - Ketum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) melantik pengurus Koalisi Muda Perindo (Komando) yang berisi dari kalangan pelajar dan mahasiswa.

Menurut HT, Partai Perindo memang miliki banyak sayap, yang mana tiap sayap Perindo itu memiliki fungsi dan cirinya masing-masing. Begitu juga dengan Komando memiliki perbedaan tersendiri, yakni isinya dari berbagai macam pelajar dan mahasiswa di Indonesia.

Adapun Komando, lanjut HT, merupakan kelompok yang dinamis karena anggotanya dari kalangan kepemudaan dan mahasiswa, yang mana usianya pun masih dikisaran dua puluhan tahun. Perubahan itu tak bisa dilakukan secara total dengan demo di jalanan, tapi melalui kebijakan dan kebijakan itu dibuat oleh badan legislatif dan eksekutif.

"Saya sampaikan teruslah berjuang karena masa depan bangsa kita ada pada para pemuda dan mahasiswa. Dan saya sampaikan, untuk buat perubahan itu jalurnya bukan di jalan, tapi ditata politik, berjuang di sana agar jadi legislatif dan eksekutif," ujar HT dalam pelantikan pengurus sayap Komando DPP Perindo di Golden Boutique Hotel, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (9/12/2017).

Dalam pelantikan itu, HT pun menjelaskan tentang alasan berdirinya Partai Perindo, yang mana alasannya Indonesia harus mampu membuat perubahan. Adapun perubahan yang sejalan dengan tujuan berdirinya NKRI.

Dia melanjutkan, tujuan berdirinya NKRI tertuang di UUD 1945, tujuan NKRI pun ditujukan untuk bangsa Indonesia merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Lalu, pemerintahan dibentuk untuk melindungi segenap tumpah darah Indoensia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan bangsa, dan turut ambil bagian menjaga ketertiban dunia.

"Pertanyaannya apakah Indonesia sudah mencapai tujuannya? Belum. Salah satu masalah fundamental di Indonesia ini kesenjangan sosial. Perbedaan yang mapan dan belum mapan begitu terasa, dan mayoritas bangsa kita belum mapan," tuturnya.

Soal kesejahteraan, lanjut HT, Indonesia secara dunia masih berada di bawah, yakni diurutan ke 115. Pasalnya, Indonesia masih terjebak dengan kapitalisme dan keberpihakan pemerintah pada masyarakat tak mapan pun masih belum terealisasikan secara sepenuhnya.

"Meski narkoba diberantas, seks bebas diberantas, penegakan hukum ditegakkan dengan seadilnya, tapi kalau persoalan ekonominya itu tetap tak dibereskan, Indonesia tetap tak bisa berkembang," jelasnya.

Maka itu, Perindo pun hadir guna membawa perubahan itu. Adapun Perindo membutuhkan sayap untuk mencapai cita-citanya yang mulia dan melakukan perjuangannya yang sama meski dengan cara yang berbeda.

"Saya dukung pergerakan ini dan bentuklah Komando-nya secara nasional agar masyarakat pun tahu ada Komando dengan pergerakannya yang mulia," tegasnya.

Ketua Komando Beni Pramula menambahkan, usai dilantik sebagai sayap Perindo, Komando bakal melakukan langkah awal melakukan rapat kerja untuk melaksanakan kerja politiknya di kepemudaan.
"Lalu, pembentukan (Komando) di semua Indonesia, mulai dari Jakarta, Banten, Jabar, dan wilayah lainnya," katanya.

Dia menambahkan, pemuda yang bergabung di Komando itu pemuda yang sering berdiskusi bareng dan melakukan kegiatan bareng bersamanya. Sehingga dibentuk Komando, respons mereka pun luar biasa.

"Saat kami bentuk ini pun tak sulit. Apalagi, menurut kami Pak HT itu peduli dengan kepemudaan, dengan mahasiswa, selalu terjun ke sekolah-sekolah, itulah yang buat pemuda cinta dengan Pak HT," ucapnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0560 seconds (0.1#10.140)