Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Bertemu Uskup Agung Merauke, Ganjar Pranowo Terima Banyak Wejangan
loading...
Capres yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo bersilaturahmi dengan Uskup Agung Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi MSC dalam lawatannya ke Papua. Foto/MPI
A
A
A
MERAUKE - Calon Presiden (Capres) yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo bersilaturahmi dengan Uskup Agung Merauke Mgr Petrus Canisius Mandagi MSC dalam lawatannya ke Papua. Selain diterima dengan sangat ramah di Gedung Keuskupan Agung Merauke, Papua Selatan, Ganjar juga mendapat banyak wejangan agar mampu menghadapi tahun politik saat ini.
"Konsepnya beliau (Uskup Mandagi) cuma satu, gembira dan konsep gembira itu harus ditunjukkan dengan kita toleransi sehingga masing-masing berperan sesuai fungsinya kalau itu dijalankan bereslah Insya Allah," ucap Ganjar di Gedung Keuskupan Agung Merauke, Papua, Selasa (28/11/2023).
Tak lupa, Ganjar turut memuji Uskup Mandagi yang memiliki sikap begitu terbuka kepada dia. Ganjar menerima masukan agar selalu bersikap baik kepada siapa pun sebab masyarakat pun bisa menilai siapa calon pemimpin yang memang benar-benar peduli kepada rakyat.
"Yang luar biasa pesan dia itu dalam konteks ke politik itu ke masyarakat sangat cerdas, kita tinggal menunjukkan kebaikan kepada mereka karena mereka punya determinasi untuk memilih," jelasnya.
Sementara itu, Uskup Mandagi menyatakan keterbukaannya terhadap siapa pun, termasuk seorang calon presiden seperti Ganjar. Dia mengatakan jika menerima seseorang pasti akan menyampaikan sesuatu hal yang menurut penting.
"Ya saya itu terbuka dan menerima siapa saja seorang capres, saya menerima Pak Ganjar dan juga saya terima dengan senang hati," katanya.
"Cuma kalau saya terima, tentu saya harus berkata sesuatu toh, dan dari pada pura-pura terima tapi di belakang ya kurang ajar karena seringkali banyak orang terima padahal di belakang injak-injak. Saya tidak begitu, saya terima jujur ketika menerima Pak Ganjar terbuka saya mengatakan ke Pak Ganjar begini, begini, begini seperti sudah diucapkan oleh Pak Ganjar," sambungnya.
Dirinya juga memberikan dua buah buku kepada Ganjar terkait perdamaian Papua. Keduanya saling sepakat solusi soal perdamaian Papua yakni dengan berdialog dari berbagai elemen masyarakat sehingga bisa mencapai konsensus.
"Konsepnya beliau (Uskup Mandagi) cuma satu, gembira dan konsep gembira itu harus ditunjukkan dengan kita toleransi sehingga masing-masing berperan sesuai fungsinya kalau itu dijalankan bereslah Insya Allah," ucap Ganjar di Gedung Keuskupan Agung Merauke, Papua, Selasa (28/11/2023).
Baca Juga
Tak lupa, Ganjar turut memuji Uskup Mandagi yang memiliki sikap begitu terbuka kepada dia. Ganjar menerima masukan agar selalu bersikap baik kepada siapa pun sebab masyarakat pun bisa menilai siapa calon pemimpin yang memang benar-benar peduli kepada rakyat.
"Yang luar biasa pesan dia itu dalam konteks ke politik itu ke masyarakat sangat cerdas, kita tinggal menunjukkan kebaikan kepada mereka karena mereka punya determinasi untuk memilih," jelasnya.
Sementara itu, Uskup Mandagi menyatakan keterbukaannya terhadap siapa pun, termasuk seorang calon presiden seperti Ganjar. Dia mengatakan jika menerima seseorang pasti akan menyampaikan sesuatu hal yang menurut penting.
"Ya saya itu terbuka dan menerima siapa saja seorang capres, saya menerima Pak Ganjar dan juga saya terima dengan senang hati," katanya.
"Cuma kalau saya terima, tentu saya harus berkata sesuatu toh, dan dari pada pura-pura terima tapi di belakang ya kurang ajar karena seringkali banyak orang terima padahal di belakang injak-injak. Saya tidak begitu, saya terima jujur ketika menerima Pak Ganjar terbuka saya mengatakan ke Pak Ganjar begini, begini, begini seperti sudah diucapkan oleh Pak Ganjar," sambungnya.
Dirinya juga memberikan dua buah buku kepada Ganjar terkait perdamaian Papua. Keduanya saling sepakat solusi soal perdamaian Papua yakni dengan berdialog dari berbagai elemen masyarakat sehingga bisa mencapai konsensus.
(kri)
Explore More