Jelang Pemilu 2024, Ganjar Ingin Demokrasi Sesuai Cita-cita Pendiri Bangsa
loading...
Bacapres Ganjar Pranowo ingin demokrasi di Indonesia dijalankan sesuai cita-cita pendiri bangsa. Foto/MPI
A
A
A
JAKARTA - Bakal Calon Presiden (Bacapres) yang didukung Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Ganjar Pranowo berbicara menyambut Pemilu 2024. Ganjar mengingatkan agar menjalankan demokrasi sesuai dengan apa yang dicita-citakan para pendiri bangsa.
Ganjar mengatakan setiap pendiri bangsa mempunyai tujuan mulia yang terus diperjuangkan. Tujuan itu untuk menjadikan bangsa ini sejahtera, damai, adil, makmur, berdaulat dan dihormati dunia.
“Demokrasi adalah salah satu cara mewujudkan itu semua melalui kontestasi pemilu, maka setiap upaya kita dalam berdemokrasi itu harus selalu mengingat apa sejatinya cita-cita dan tujuan kita bernegara,” ungkap Ganjar dikutip dalam kanal YouTube Ganjar Pranowo, Selasa (12/9/2023).
Oleh karenanya, Ganjar menginginkan demokrasi yang sehat dengan mengadu gagasan yang tidak menimbulkan perseteruan. Ganjar menegaskan tidak boleh kedamaian dan persatuan Indonesia dikorbankan. “Marilah kita tunjukkan kerukunan bukan kebencian, janganlah kita mengorbankan kerukunan, kedamaian dan persatuan negeri untuk alasan apa pun, jangan pernah,” katanya.
Pasalnya, kata mantan Gubernur Jawa Tengah ini, pemilu bertujuan untuk memilih pemimpin dari seluruh rakyat Indonesia. Ganjar mempunyai cita-cita agar setiap warga Indonesia saling bergandeng tangan untuk melanjutkan perjuangan. “Ini bukan tentang saya, ini adalah tentang masa depan 278 juta rakyat Indonesia,” ujarnya.
Ganjar mengatakan setiap pendiri bangsa mempunyai tujuan mulia yang terus diperjuangkan. Tujuan itu untuk menjadikan bangsa ini sejahtera, damai, adil, makmur, berdaulat dan dihormati dunia.
“Demokrasi adalah salah satu cara mewujudkan itu semua melalui kontestasi pemilu, maka setiap upaya kita dalam berdemokrasi itu harus selalu mengingat apa sejatinya cita-cita dan tujuan kita bernegara,” ungkap Ganjar dikutip dalam kanal YouTube Ganjar Pranowo, Selasa (12/9/2023).
Oleh karenanya, Ganjar menginginkan demokrasi yang sehat dengan mengadu gagasan yang tidak menimbulkan perseteruan. Ganjar menegaskan tidak boleh kedamaian dan persatuan Indonesia dikorbankan. “Marilah kita tunjukkan kerukunan bukan kebencian, janganlah kita mengorbankan kerukunan, kedamaian dan persatuan negeri untuk alasan apa pun, jangan pernah,” katanya.
Pasalnya, kata mantan Gubernur Jawa Tengah ini, pemilu bertujuan untuk memilih pemimpin dari seluruh rakyat Indonesia. Ganjar mempunyai cita-cita agar setiap warga Indonesia saling bergandeng tangan untuk melanjutkan perjuangan. “Ini bukan tentang saya, ini adalah tentang masa depan 278 juta rakyat Indonesia,” ujarnya.
(cip)
Explore More