HT: Perindo Harus Lebih Militan dari Partai Lain
A
A
A
JAKARTA - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) masuk ke dalam peringkat lima partai politik terkemuka di Indonesia berdasarkan hasil survei internal, unggul atas Partai NasDem dan Hanura, serta partai lain yang sudah lebih lama berdiri.
Meski sudah mendekati empat parpol besar seperti PDIP, Parti Golkar, Partai Gerindra dan Partai Demokrat, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menegaskan, hasil tersebut belum lah apa-apa. Menurut, Hary Tanoe para kader harus lebih militan lantaran pejuangan masih panjang.
"Memang hasil ini patut disyukuri. Tapi kita tidak boleh masuk zona aman. Militansi harus kita teruskan. Bahkan harus lebih militan lagi, memahami visi misi dan pergerakan partai. Sehingga upaya kita takkan sia-sia, semua bersama bekerja lebih maksimal lagi," kata HT di DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2017).
Sebelum ini, HT sendiri masuk dalam lima besar calon presiden yang paling diinginkan rakyat versi Indikator Politik Indonesia pada Agustus 2016. Hanya kalah pamor dari Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dengan, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama.
HT mengatakan, perjuangan Perindo masih amat banyak. Di antaranya, mempersempit kesenjangan perekonomian rakyat, membangun daerah, membangun pendidikan dan menciptakan lapangan kerja. Selain itu juga mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi, serta pembangunan lainnya.
"Supaya Indonesia bisa meningkatkan daya saingnya. Indonesia memang banyak anak muda, tetapi hanya di fisik saja, pendidikan rendah," tandasnya.
Meski sudah mendekati empat parpol besar seperti PDIP, Parti Golkar, Partai Gerindra dan Partai Demokrat, Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menegaskan, hasil tersebut belum lah apa-apa. Menurut, Hary Tanoe para kader harus lebih militan lantaran pejuangan masih panjang.
"Memang hasil ini patut disyukuri. Tapi kita tidak boleh masuk zona aman. Militansi harus kita teruskan. Bahkan harus lebih militan lagi, memahami visi misi dan pergerakan partai. Sehingga upaya kita takkan sia-sia, semua bersama bekerja lebih maksimal lagi," kata HT di DPP Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2017).
Sebelum ini, HT sendiri masuk dalam lima besar calon presiden yang paling diinginkan rakyat versi Indikator Politik Indonesia pada Agustus 2016. Hanya kalah pamor dari Presiden Joko Widodo, Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto dengan, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama.
HT mengatakan, perjuangan Perindo masih amat banyak. Di antaranya, mempersempit kesenjangan perekonomian rakyat, membangun daerah, membangun pendidikan dan menciptakan lapangan kerja. Selain itu juga mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi, serta pembangunan lainnya.
"Supaya Indonesia bisa meningkatkan daya saingnya. Indonesia memang banyak anak muda, tetapi hanya di fisik saja, pendidikan rendah," tandasnya.
(pur)