MUI Peringatkan Wiranto Bahaya Memojokkan Umat Islam
A
A
A
JAKARTA - Rapat pleno Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengundang pemerintah yang diwakili Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto. Rapat dilaksanakan di Kantor MUI, Jakarta.
Ketua Dewan Pertimbangan MUI, Din Syamsuddin dalam kesempatan tersebut sempat mengungkapkan yang dirasakan sebagian besar umat muslim atas sikap Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, umat muslim merasa tertekan dan pihak tertuduh atas sikap Pemerintahan Jokowi.
"Terkait dengan Islam dan umat Islam menurut perasaan kami tertuduh, tertekan sehingga reaksi apatis 411, 212," ujar Din Syamsuddin di Kantor MUI, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2017.
Menurutnya, sikap umat Islam yang diwujudkan dalam aksi 411 (4 November) dan 212 (2 Desember) merupakan reaksi spontan. Pemicunya, kata dia karena negara dinilai tidak memberikan keadilan kepada masyarakat, khususnya umat Islam. (Baca: Mahendradatta Cium Upaya Menghilangkan MUI)
"Ada yang memojokkan umat Islam, ini bahaya bagi stabilitas nasional," ucap mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah ini.
Ketua Dewan Pertimbangan MUI, Din Syamsuddin dalam kesempatan tersebut sempat mengungkapkan yang dirasakan sebagian besar umat muslim atas sikap Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Menurutnya, umat muslim merasa tertekan dan pihak tertuduh atas sikap Pemerintahan Jokowi.
"Terkait dengan Islam dan umat Islam menurut perasaan kami tertuduh, tertekan sehingga reaksi apatis 411, 212," ujar Din Syamsuddin di Kantor MUI, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2017.
Menurutnya, sikap umat Islam yang diwujudkan dalam aksi 411 (4 November) dan 212 (2 Desember) merupakan reaksi spontan. Pemicunya, kata dia karena negara dinilai tidak memberikan keadilan kepada masyarakat, khususnya umat Islam. (Baca: Mahendradatta Cium Upaya Menghilangkan MUI)
"Ada yang memojokkan umat Islam, ini bahaya bagi stabilitas nasional," ucap mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah ini.
(kur)