Daftar Danpuspomad Setelah Validasi Organisasi, Nomor 2 Jenderal TNI Ahli Intelijen
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat sejumlah jenderal TNI yang pernah menjabat Danpuspomad pascavalidasi organisasi. Salah satunya adalah mantan Inspektur Jenderal (Irjen) TNI.
Puspomad merupakan akronim dari Pusat Polisi Militer Angkatan Darat. Bagian dari Puspom TNI ini memiliki tugas pokok sebagai penyelenggara dan membina kecabangan, personel, serta menjalankan fungsi dalam rangka mendukung tugas TNI Angkatan Darat.
Dalam struktur organisasi, Puspomad sempat dipimpin perwira berpangkat Mayor Jenderal (Mayjen) atau jenderal bintang dua. Namun, pascavalidasi organisasi berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2019 Tentang Susunan Organisasi TNI, posisi pemimpin Puspomad dijabat oleh Jenderal bintang 3 (Letjen).
Lantas siapa saja Danpuspomad yang menjabat setelah validasi organisasi? Berikut nama-namanya:
FOTO/DOK.TNI AD
Letjen TNI (Purn) Dodik Wijanarko merupakan salah seorang purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Jabatan terakhirnya di militer sebelum pensiun adalah menjadi Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspomad).
Dodik lahir di Kediri, Jawa Timur pada 3 Januari 1963. Dia diketahui sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) 1985 dan berasal dari kecabangan Corps Polisi Militer (CPM).
Selain Akmil, sejumlah pendidikan lain juga pernah dilaluinya. Sebut saja seperti Sesarcab POM, Diklapa I, Diklapa II, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad), Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI, hingga Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
Pada perjalanan kariernya di militer, Dodik telah banyak menduduki posisi strategis, termasuk menjadi Danpuspomad sebanyak dua kali. Pertama, dia menempati jabatan ini pada periode 2015-2016 ketika berpangkat Mayjen TNI (bintang dua).
Pascavalidasi organisasi TNI, Danpuspomad dijabat oleh jenderal bintang tiga. Waktu itu, nama Dodik Wijanarko kembali ditunjuk. Posisi ini ditempati sejak 2020 hingga 2021.
Selain Danpuspomad, sejumlah posisi strategis lain juga pernah ditempati Dodik. Di antaranya seperti Danpuspom TNI (2016-2017), Irjen TNI (2017-2018), hingga Staf Khusus KSAD (2018-2020).
FOTO/DOK.PUSPOMAD
Letnan Jenderal TNI (Purn) Chandra Warsenanto Sukotjo lahir di Bandung pada 14 Januari 1965. Dia diketahui sebagai jebolan Akademi Militer (Akmil) 1988.
Di awal karier, Chandra Warsenanto sempat bertugas sebagai Waka Instalasi Tuntibmil Pomdam II/Sriwijaya. Seiring waktu, kariernya terus menanjak hingga sukses menembus pangkat perwira tinggi TNI.
Dari sekian posisi penting yang pernah diduduki Chandra, salah satunya adalah Danpuspomad. Jabatan ini ditempatinya pada periode 2021 hingga 2023.
Ia menggantikan Letjen TNI (Purn) Dodik Wijanarko yang memasuki masa pensiun. Waktu itu serah terima jabatan (sertijab) dipimpin langsung KSAD Jenderal Andika Perkasa di Mabesad pada Senin (8/2/2021). Pada posisinya barunya ini, Chandra menjadi Danpuspomad kedua setelah validasi organisasi.
Sebelum menjadi Danpuspomad, sederet jabatan penting lain juga sempat ditempati Chandra. Di antaranya seperti Direktur Amerika & Eropa Deputi Intelijen Luar Negeri BIN, Sekretaris I Kedubes RI Australia, hingga Deputi I Bidang Intelijen Luar Negeri BIN.
Demikian ulasan mengenai nama-nama Danpuspomad setelah validasi organisasi TNI.
Puspomad merupakan akronim dari Pusat Polisi Militer Angkatan Darat. Bagian dari Puspom TNI ini memiliki tugas pokok sebagai penyelenggara dan membina kecabangan, personel, serta menjalankan fungsi dalam rangka mendukung tugas TNI Angkatan Darat.
Dalam struktur organisasi, Puspomad sempat dipimpin perwira berpangkat Mayor Jenderal (Mayjen) atau jenderal bintang dua. Namun, pascavalidasi organisasi berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2019 Tentang Susunan Organisasi TNI, posisi pemimpin Puspomad dijabat oleh Jenderal bintang 3 (Letjen).
Lantas siapa saja Danpuspomad yang menjabat setelah validasi organisasi? Berikut nama-namanya:
Danpuspomad Pascavalidasi Organisasi TNI
1. Letjen TNI (Purn) Dodik Wijanarko
FOTO/DOK.TNI AD
Letjen TNI (Purn) Dodik Wijanarko merupakan salah seorang purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Jabatan terakhirnya di militer sebelum pensiun adalah menjadi Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspomad).
Dodik lahir di Kediri, Jawa Timur pada 3 Januari 1963. Dia diketahui sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) 1985 dan berasal dari kecabangan Corps Polisi Militer (CPM).
Selain Akmil, sejumlah pendidikan lain juga pernah dilaluinya. Sebut saja seperti Sesarcab POM, Diklapa I, Diklapa II, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad), Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI, hingga Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).
Pada perjalanan kariernya di militer, Dodik telah banyak menduduki posisi strategis, termasuk menjadi Danpuspomad sebanyak dua kali. Pertama, dia menempati jabatan ini pada periode 2015-2016 ketika berpangkat Mayjen TNI (bintang dua).
Pascavalidasi organisasi TNI, Danpuspomad dijabat oleh jenderal bintang tiga. Waktu itu, nama Dodik Wijanarko kembali ditunjuk. Posisi ini ditempati sejak 2020 hingga 2021.
Selain Danpuspomad, sejumlah posisi strategis lain juga pernah ditempati Dodik. Di antaranya seperti Danpuspom TNI (2016-2017), Irjen TNI (2017-2018), hingga Staf Khusus KSAD (2018-2020).
2. Letjen TNI (Purn) Chandra W Sukotjo
FOTO/DOK.PUSPOMAD
Letnan Jenderal TNI (Purn) Chandra Warsenanto Sukotjo lahir di Bandung pada 14 Januari 1965. Dia diketahui sebagai jebolan Akademi Militer (Akmil) 1988.
Di awal karier, Chandra Warsenanto sempat bertugas sebagai Waka Instalasi Tuntibmil Pomdam II/Sriwijaya. Seiring waktu, kariernya terus menanjak hingga sukses menembus pangkat perwira tinggi TNI.
Dari sekian posisi penting yang pernah diduduki Chandra, salah satunya adalah Danpuspomad. Jabatan ini ditempatinya pada periode 2021 hingga 2023.
Ia menggantikan Letjen TNI (Purn) Dodik Wijanarko yang memasuki masa pensiun. Waktu itu serah terima jabatan (sertijab) dipimpin langsung KSAD Jenderal Andika Perkasa di Mabesad pada Senin (8/2/2021). Pada posisinya barunya ini, Chandra menjadi Danpuspomad kedua setelah validasi organisasi.
Sebelum menjadi Danpuspomad, sederet jabatan penting lain juga sempat ditempati Chandra. Di antaranya seperti Direktur Amerika & Eropa Deputi Intelijen Luar Negeri BIN, Sekretaris I Kedubes RI Australia, hingga Deputi I Bidang Intelijen Luar Negeri BIN.
Demikian ulasan mengenai nama-nama Danpuspomad setelah validasi organisasi TNI.
(abd)