Citra Positif Tingkatkan Elektoral Erick Thohir sebagai Cawapres

JAKARTA - Kinerja Erick Thohir sebagai Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI mendapat respons positif dari masyarakat. Modal itu dinilai bisa menaikkan daya elektoral Erick jika maju menjadi calon wakil presiden (cawapres) 2024.

Pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Ade Reza Hariyadi berpendapat, kepemimpinan Erick Thohir dalam beberapa bidang berbeda semakin menumbuhkan citra positif di masyarakat luas.

"(Kinerja Erick Thohir) menghasilkan nilai positif di masyarakat," kata Ade dalam keterangan tertulis, Jumat (7/7/2023).



Menurutnya, Erick Thohir banyak dikenal masyarakat sebagai sosok pemimpin dengan kerja nyata. Tercatat Erick Thohir berhasil mencetak sejarah dengan torehan laba BUMN total Rp303 triliun dan dividen Rp80 triliun. Sedang di PSSI, Erick Thohir berhasil membawa Timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja.

"Prestasi sebagai menteri BUMN dan berhasil memangkas korupsi serta mendorong kinerja BUMN yang selama ini," ujarnya.

Penilaian Ade ini selaras dengan hasil sejumlah survei. Menurut hasil survei yang dikeluarkan oleh Indikator Politik Indonesia periode 26-30 Mei 2023, Erick Thohir sukses menduduki peringkat teratas dalam simulasi cawapres.

Dalam simulasi yang berisi 18 nama cawapres tersebut, Erick Thohir sukses mendapatkan skor tertinggi, yaitu 15,5%. Ia mengungguli Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang berada di peringkat kedua bursa cawapres.



Hal senada juga diungkapkan oleh survei yang dilakukan oleh Poltracking periode Februari 2023 hingga April 2023. Dalam survei dengan simulasi 20 nama cawapres, Erick Thohir sukses menduduki peringkat teratas dengan raihan nilai 16,3%. Jika dikerucutkan lebih jauh, Ketum PSSI ini juga sukses bertengger di urutan pertama elektabilitas cawapres.

Dalam simulasi 10 nama cawapres, Erick Thohir berada di peringkat pertama dengan raihan 17,1%. Unggul dari Sandiaga Uno dengan nilai 15,5% dan Ridwan Kamil 13,5%.