Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Menteri Siti Ajak untuk Mulai Hidup Sehat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup (HLH) Sedunia tahun 2023 dipusatkan di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Alasan utamanya untuk memperkenalkan IKN kepada masyarakat serta mempromosikan destinasi wisata di IKN.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya mengatakan, adanya HLH 2023 ini menjadi momentum untuk memulai hidup sehat.
"Dalam aksi menciptakan langit biru dan mengedukasi peserta dengan gaya hidup sehat, yang rendah emisi," kata Menteri Siti dalam puncak HLH 2023 di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan melepas peserta bersepeda Road to IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (10/7/2023).
Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (Dirjen PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro menambahkan, menjadi pahlawan lingkungan itu menyenangkan.
"Ketika pantai dan sungai sudah bersih, ketika sudah bersih, maka kita dapat menikmati, termasuk anak cucu dengan lingkungan yang lebih baik," ucap Sigit.
Dijelaskan Sigit, bersih pantai, masih akan tetap dilaksanakan sampai dengan 1 Juli di 45 lokasi dengan estimasi 7.078 peserta. Sehinggal total sampai 1 Juli 2023, menjadi 180 titik dan total peserta 28.402.
Kegiatan bersih pantai sejalan dengan tema internasional Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023, yaitu Solutions to Plastic Pollution yang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam penanganan sampah plastik di tingkat tapak.
Untuk diketahui, dalam Puncak HLH 2023 diawali dengan bersepeda 'Road to IKN' yang dilakukan selama dua hari Sabtu sampai Minggu, 10-11 Juni 2023. Menteri LHK, Siti Nurbaya, melepas pesepeda Road to IKN.
Selain bersepeda dan bersih pantai, dilakukan penanaman dan peluncuran program rehabilitasi mangrove bekerja sama KLHK dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM).
Penanaman ini untuk mendukung Program Nasional Percepatan Rehabilitasi Mangrove dan sinergitas dan keterlibatan dalam pemulihan ekosistem mangrove dengan target seluas 2.000 hektare.
Untuk kegiatan penanaman mangrove pada Sabtu (10/6/2023) dengan luasan 2 Ha, bibit yang di tanam 2.000. Sementara, untuk penanaman simbolis hari ini 90-100 bibit.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya mengatakan, adanya HLH 2023 ini menjadi momentum untuk memulai hidup sehat.
"Dalam aksi menciptakan langit biru dan mengedukasi peserta dengan gaya hidup sehat, yang rendah emisi," kata Menteri Siti dalam puncak HLH 2023 di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan melepas peserta bersepeda Road to IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (10/7/2023).
Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (Dirjen PPKL) KLHK, Sigit Reliantoro menambahkan, menjadi pahlawan lingkungan itu menyenangkan.
"Ketika pantai dan sungai sudah bersih, ketika sudah bersih, maka kita dapat menikmati, termasuk anak cucu dengan lingkungan yang lebih baik," ucap Sigit.
Dijelaskan Sigit, bersih pantai, masih akan tetap dilaksanakan sampai dengan 1 Juli di 45 lokasi dengan estimasi 7.078 peserta. Sehinggal total sampai 1 Juli 2023, menjadi 180 titik dan total peserta 28.402.
Kegiatan bersih pantai sejalan dengan tema internasional Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023, yaitu Solutions to Plastic Pollution yang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam penanganan sampah plastik di tingkat tapak.
Untuk diketahui, dalam Puncak HLH 2023 diawali dengan bersepeda 'Road to IKN' yang dilakukan selama dua hari Sabtu sampai Minggu, 10-11 Juni 2023. Menteri LHK, Siti Nurbaya, melepas pesepeda Road to IKN.
Selain bersepeda dan bersih pantai, dilakukan penanaman dan peluncuran program rehabilitasi mangrove bekerja sama KLHK dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM).
Penanaman ini untuk mendukung Program Nasional Percepatan Rehabilitasi Mangrove dan sinergitas dan keterlibatan dalam pemulihan ekosistem mangrove dengan target seluas 2.000 hektare.
Untuk kegiatan penanaman mangrove pada Sabtu (10/6/2023) dengan luasan 2 Ha, bibit yang di tanam 2.000. Sementara, untuk penanaman simbolis hari ini 90-100 bibit.
(maf)