Sambut Kedatangan KIB, AHY Ungkap Pentingnya Kolaborasi

Rabu, 07 Juni 2023 - 18:07 WIB
loading...
Sambut Kedatangan KIB,...
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan pernyataan kepada awak media di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023) sore. Foto/Carlos Roy Fajarta
A A A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ) menyerukan pentingnya kolaborasi lebih terintegrasi di Koalisi Perubahan. Hal ini agar dapat mewujudkan kemenangan dalam Pilpres 2024.

Hal tersebut disampaikan AHY usai menerima kedatangan koalisi sekber Kuning Ijo Biru (KIB) yang berasal dari relawan Go Anies dan Kornas Forum Ka'bah Membangun, di Kantor DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/6/2023).

"Tadi Pak Habil Marati, Pak Sirajudin telah menyampaikan apa yang menjadi aspirasi teman-teman KIB. Kita berada di dalam fase penting. Di mana sekian bulan ke depan masyarakat Indonesia akan menghadapi momentum bersejarah," kata AHY.

AHY melihat Pemilu yang akan dilaksanakan 14 Februari 2024 bukan sekadar kegiatan rutin lima tahunan, tapi harus disiapkan dan menangkan bersama dan itu harus dilakukan segera.

"Dari aspirasi teman-teman KIB dapat ditangkap sebuah kesimpulan semakin banyak masyarakat ingin hidup lebih baik," kata dia.



Ia menyebutkan, potret isu dan permasalahan ekonomi dan bisnis kesejahteraan rakyat, daya beli yang lemah, harga sulit dijangkau, penghasilan yang tidak ke mana-mana, ketimpangan yang terjadi di sana-sini membutuhkan solusi dan kepemimpinan yang efektif.

"Isu terkait keadilan dan penegakan hukum yang tebang pilih sehingga rakyat seolah-olah diperlakukan berbeda. Padahal ini negara hukum yang harus diperlakukan sama," ungkapnya.

"Demokrasi dan kebebasan sipil, biasanya generasi muda yang memiliki daya nalar tinggi dan kritis tapi sering ragu dan takut berbicara walaupun yang disampaikan adalah kebenaran," tambahnya.

Sehingga, AHY memastikan potret yang pihaknya himpun bukan hanya statistik di atas kertas namun dari dialog waktu ke waktu di seluruh penjuru Tanah Air

"Tentunya Partai Demokrat merupakan salah satu elemen penting menyuarakan perubahan dan perbaikan. Bukan sekadar slogan kampanye, tapi ini suara dan hati rakyat. Masyarakat yang ingin negaranya lebih sejahtera," jelas AHY.

Ia melihat KIB yang lugas menyampaikan harapannya dapat semakin meningkatkan kesadaran dalam Koalisi Perubahan untuk mewujudkan perubahan waktunya harus segera karena butuh waktu yang cukup dalam memperjuangkan ikhtiar perubahan dan perbaikan.

"Kita tidak hanya ingin sekedar berlayar tapi juga menang. Kapan ketiga partai politik dalam Koalisi Perubahan mendeklarasikan, selain Demokrat ada Nasdem dan PKS. Kita terus membangun chemistry, bukan hanya untuk visi misi, tapi untuk strategi pemenangan yang efektif. Untuk itu saya berkomunikasi intensif dengan Mas Anies Baswedan," jelas AHY.

AHY juga melihat, pentingnya kekuatan Dwi Tunggal, saling melengkapi. Terutama pendamping yang memiliki rekam jejak militer seperti TNI, maupun pihak yang bisa merepresentasikan suara generasi muda.

"Generasi Y atau Generasi Z kalau yang dihimpun suaranya 60 persen. Angka yang besar untuk dilewatkan begitu saja," ucap AHY.

Meski demikian, kriteria Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) dalam piagam Koalisi Perubahan yang sudah disepakati tiga partai (Nasdem, Demokrat, dan PKS) disebut AHY akan terus diserahkan ke Bacapres Anies Baswedan untuk bisa menentukan siapa yang dianggap terbaik dan bisa membawa kemenangan bersama.

"Mari kita lanjutkan ikhtiar, kami sepakat perlu segera karena kita perlu membangun sinergi dan kolaborasi lebih terintegrasi secara utuh dari tingkat atas sampai akar rumput, karena mekanisme politik ini harus menggunakan waktu seefektif mungkin untuk bisa memenangkan hati, pikiran, dan pada akhirnya suara rakyat. Di situ urgensi timbul harapannya koalisi perubahan bisa semakin baik ke depan," ujar AHY.

AHY juga melihat semangat perubahan dan perbaikan perlu terus digaungkan di tengah masyarakat pasca nanti Koalisi Perubahan telah mendeklarasikan Bacapres-Bacawapres.

"Semangat perubahan dan perbaikan perlu disebarluaskan ke masyarakat khususnya masyarakat yang mengharapkan hadirnya kesejahteraan keadilan, kebahagiaan di negerinya sendiri," tutupnya.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0784 seconds (0.1#10.140)