Survei Pemilih Kritis SMRC: Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto Naik
loading...
SMRC mencatat kenaikan elektablitas Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto masing-masing 4,8% dan 3,1%. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei tingkat elektabilitas teranyar calon presiden (capres) pada Minggu (28/5/2023). Hasil survei menunjukkan Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo Subianto dan Anies Baswedan di kalangan pemilih kritis.
Gubernur Jawa Tengah itu meraih 35,9% dukungan pemilih kritis. Prabowo membayangi dengan raihan 32,8% atau terpaut sekitar 3,1% dukungan.
"Sementara Anies Baswedan mendapat dukungan 20,1% dan yang belum tahu 11,3%," kata Direktur Riset SMRC, Deni Irvani saat paparkan hasil riset yang dilakukan secara daring, Minggu (28/5/2023).
Lebih lanjut, Deni menjelaskan trend elektabilitas pada tiga figur utama calon presiden (capres) itu dj kalangan pemilih kritis. Hasilnya, tingkat elektabilitas Anies terus alami penurunan sejak akhir tahu lalu.
Deni menyebut, perolehan Anies sempat meraih 29,7% pada Desember 2022. Angka itu terus turun hingga menyentuh 20,1% pada survei Mei 2023. "Sementara Ganjar naik dari 31,1% menjadi 35,9%. Prabowo naik dari 29,7% menjadi 32,8%," terang Deni.
Sebagai informassi, SMRC menggelar survei pada pemilih kritis itu dilakukan 23-24 Mei 2023. Pengambilan data dilakukan dengan cara metode wawancara telepon.
Sementara itu, terdapat 915 responden berumur 17 tahun ke atas atau yang memiliki hak suara yang berhasil diwawancara hingga selesai. Adapun margin of error dalam survei ini sekitar 3,3% pada tingkat kepercayaan 95%.
Gubernur Jawa Tengah itu meraih 35,9% dukungan pemilih kritis. Prabowo membayangi dengan raihan 32,8% atau terpaut sekitar 3,1% dukungan.
"Sementara Anies Baswedan mendapat dukungan 20,1% dan yang belum tahu 11,3%," kata Direktur Riset SMRC, Deni Irvani saat paparkan hasil riset yang dilakukan secara daring, Minggu (28/5/2023).
Lebih lanjut, Deni menjelaskan trend elektabilitas pada tiga figur utama calon presiden (capres) itu dj kalangan pemilih kritis. Hasilnya, tingkat elektabilitas Anies terus alami penurunan sejak akhir tahu lalu.
Deni menyebut, perolehan Anies sempat meraih 29,7% pada Desember 2022. Angka itu terus turun hingga menyentuh 20,1% pada survei Mei 2023. "Sementara Ganjar naik dari 31,1% menjadi 35,9%. Prabowo naik dari 29,7% menjadi 32,8%," terang Deni.
Sebagai informassi, SMRC menggelar survei pada pemilih kritis itu dilakukan 23-24 Mei 2023. Pengambilan data dilakukan dengan cara metode wawancara telepon.
Sementara itu, terdapat 915 responden berumur 17 tahun ke atas atau yang memiliki hak suara yang berhasil diwawancara hingga selesai. Adapun margin of error dalam survei ini sekitar 3,3% pada tingkat kepercayaan 95%.
(muh)
Lihat Juga :
