SKB CPNS Diikuti 336.487 Orang, BKN Tegaskan Protokol Kesehatan Dikedepankan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah berencana melanjutkan tahapan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2019 pada September mendatang. Tahapan yang akan digelar adalah seleksi kompetensi bidang (SKB).
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisanamenyebut ratusan ribu orang akan mengikuti SKB ini. "Total peserta SKB CPNS Formasi 2019 berjumlah 336.487 orang," katanya, seperti siaran pers BKN, Selasa (22/7/2020).
Bima mengakui bahwa jumlah tersebut cukup besar di tengah berbagai pembatasan saat pandemi Covid-19 . Dia mengatakan, hal ini butuh komitmen dari seluruh instansi untuk menggelar SKB sesuai protokol kesehatan.
"Itu angka yang besar untuk penyelenggaraan seleksi di tengah keterbatasan kondisi pandemi. Hal ini membutuhkan komitmen seluruh Instansi karena BKN tidak mungkin bisa sendirian. Transparansi dan akuntabilitas seleksi mutlak dilakukan, dan tentunya dengan penerapan protokol Covid-19," ungkapnya.( ).
SKB sendiri dijadwalkan pada September hingga Oktober 2020. Meski begitu belum ada tanggal pastinya. BKN selaku Ketua Pelaksana Panselnas juga sudah menerbitkan pedoman penyelenggaraan seleksi dengan metode CAT sesuai protokol Covid-19 melalui Surat Edaran Kepala BKN No 17/SE/VII/2020.
"Kualitas seleksi harus tetap terjaga, mengedepankan transparansi tanpa mengurangi aspek protokol kesehatan."( ).
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisanamenyebut ratusan ribu orang akan mengikuti SKB ini. "Total peserta SKB CPNS Formasi 2019 berjumlah 336.487 orang," katanya, seperti siaran pers BKN, Selasa (22/7/2020).
Bima mengakui bahwa jumlah tersebut cukup besar di tengah berbagai pembatasan saat pandemi Covid-19 . Dia mengatakan, hal ini butuh komitmen dari seluruh instansi untuk menggelar SKB sesuai protokol kesehatan.
"Itu angka yang besar untuk penyelenggaraan seleksi di tengah keterbatasan kondisi pandemi. Hal ini membutuhkan komitmen seluruh Instansi karena BKN tidak mungkin bisa sendirian. Transparansi dan akuntabilitas seleksi mutlak dilakukan, dan tentunya dengan penerapan protokol Covid-19," ungkapnya.( ).
SKB sendiri dijadwalkan pada September hingga Oktober 2020. Meski begitu belum ada tanggal pastinya. BKN selaku Ketua Pelaksana Panselnas juga sudah menerbitkan pedoman penyelenggaraan seleksi dengan metode CAT sesuai protokol Covid-19 melalui Surat Edaran Kepala BKN No 17/SE/VII/2020.
"Kualitas seleksi harus tetap terjaga, mengedepankan transparansi tanpa mengurangi aspek protokol kesehatan."( ).
(zik)