Podcast Aksi Nyata: Ini Awal Mula Berdirinya Pusat Bantuan Hukum
loading...
Ketua Umum Pusat Bantuan Hukum (Pusbakum) Satria Advokasi Wicaksana, Muhamad Reza Putra. Foto/Tangkapan Layar/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Pusat Bantuan Hukum (Pusbakum) Satria Advokasi Wicaksana, Muhamad Reza Putra menceritakan awal mula mendirikan bantuan hukum tersebut. Pusbakum dibentuk untuk membantu masyarakat kecil.
Reza mengatakan, sebelum memutuskan untuk membuat Pusbakum tersebut dirinya memiliki law firm. Saat itu dirinya mendampingi masyarakat melawan perusahaan tambang, dan tersentuh melihat perjuangan masyarakat.
"Untuk mendapatkan akses keadilan ini mau ke mana, karena pada saat itu bersentuhan dengan para pengusaha besar," kata Reza dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, Kamis, 11 Mei 2023).
"Di situlah saya tersentuh untuk membela teman-teman masyarakat yang ada di Jawa Barat," sambungnya.
Kemudian, Reza bersama lima temannya yang memiliki semangat yang sama, bersepakat untuk membentuk Pusbakum yang dimaksud.
"Kita putuskan ada satu gagasan kita harus ada satu lembaga lagi yang bisa bersentuhan dengan masyarakat memberikan bantuan dengan penuh hati dan penuh kasih kepada masyarakat," ujarnya.
Jadi, lanjut Reza, tujuannya bersama teman-temannya mendirikan Pusbakum adalah memberikan pelayanan hukum itu dengan penuh kasih dan cinta.
Sebagai informasi, Pusbakum saat ini sudah tersebar di 19 provinsi dan 57 kabupaten/kota. Reza mengupayakan, tahun ini Pusbakum-nya berada di 38 provinsi di Indonesia.
Reza mengatakan, sebelum memutuskan untuk membuat Pusbakum tersebut dirinya memiliki law firm. Saat itu dirinya mendampingi masyarakat melawan perusahaan tambang, dan tersentuh melihat perjuangan masyarakat.
"Untuk mendapatkan akses keadilan ini mau ke mana, karena pada saat itu bersentuhan dengan para pengusaha besar," kata Reza dalam Podcast Aksi Nyata Perindo, Kamis, 11 Mei 2023).
"Di situlah saya tersentuh untuk membela teman-teman masyarakat yang ada di Jawa Barat," sambungnya.
Baca Juga
Kemudian, Reza bersama lima temannya yang memiliki semangat yang sama, bersepakat untuk membentuk Pusbakum yang dimaksud.
"Kita putuskan ada satu gagasan kita harus ada satu lembaga lagi yang bisa bersentuhan dengan masyarakat memberikan bantuan dengan penuh hati dan penuh kasih kepada masyarakat," ujarnya.
Jadi, lanjut Reza, tujuannya bersama teman-temannya mendirikan Pusbakum adalah memberikan pelayanan hukum itu dengan penuh kasih dan cinta.
Sebagai informasi, Pusbakum saat ini sudah tersebar di 19 provinsi dan 57 kabupaten/kota. Reza mengupayakan, tahun ini Pusbakum-nya berada di 38 provinsi di Indonesia.
(hab)
Explore More