Mengenal 2 Jenderal TNI Alumni Akmil 1988 yang Sukses Menjabat Komandan Kodiklat TNI-AD

JAKARTA - Terdapat dua jenderal TNI alumni Akmil 1988 yang sukses menjabat Komandan Kodiklat TNI-AD (Dankodiklatad). Dankodiklatad merupakan singkatan dari Komandan Komando Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat.

Dalam riwayatnya, sejarah Kodiklat TNI-AD bermula dengan pendirian Direktorat Infanteri pada 1950 hingga berubah menjadi Direktorat Pendidikan Angkatan Darat alias DPAD tahun 1951.

Pada riwayatnya, Kodiklat TNI-AD ini telah dipimpin oleh sejumlah perwira tinggi yang berasal dari berbagai angkatan, termasuk di antaranya adalah alumni Akmil 1988.

Baca juga : 5 Jenderal TNI Alumni Akmil 1993, 2 Jabat Pangdam

Berikut dua jenderal TNI alumni Akmil 1988 yang sukses menjabat Komandan Kodiklat TNI-AD.

1. Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono

Letnan Jenderal TNI Ignatius Yogo Triyono merupakan salah seorang perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Saat ini, dia tercatat tengah mengemban amanat sebagai Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Darat (Koorsahli KSAD).

Dalam riwayatnya, pria kelahiran 16 Juli 1965 ini adalah alumni Akademi Militer (Akmil) tahun 1988. Sebelum menjadi Koorsahli KSAD, Ignatius Yogo sempat menduduki jabatan Dankodiklatad (2022-2023).

Selain itu, sejumlah posisi strategis lain juga pernah disandang jenderal bintang tiga ini. Sebut saja seperti Danrem 171/Praja Vira Tama (2016-2019), Wadanpusterad (2019-2020), Dansecapaad (2020), hingga Pangdam XVII/Cenderawasih (2020-2022).

Pada sepak terjangnya sampai saat ini, sejumlah Brevet juga telah diraih oleh Ignatius. Di antaranya adalah Brevet Komando, Brevet PARA, Brevet Parachutist Thailand (Kehormatan), Brevet Arhanud (Kehormatan), Brevet Astros (Kehormatan), hingga Brevet Yudha Turangga Wiratama (Kehormatan).

Baca juga : 3 Jenderal TNI Jebolan Akmil 1988 yang Memiliki Brevet Kopassus

2. Letjen TNI Arif Rahman

Berikutnya ada nama Letnan Jenderal TNI Arif Rahman. Saat ini, dia tengah menjabat Komandan Kodiklat TNI-AD (Dankodiklatad).

Posisi tersebut didapat berdasarkan mutasi yang tertuang pada surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/48/I/2023 tertanggal 16 Januari 2023. Pada jabatan ini, dia menggantikan Ignatius Yogo Triyono.

Arif Rahman lahir di Bandung, Jawa Barat pada 22 April 1966. Perwira tinggi TNI-AD bintang 3 ini berstatus sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1988.

Sebelum menempati posisi Dankodiklatad, sejumlah jabatan penting lain juga pernah didudukinya. Di antaranya adalah Waasrenum Panglima TNI (2015-2016), Gubernur Akmil (2016-2017), Pangdam V/Brawijaya (2017-2019), Danpusterad (2019-2020), Danpussenif Kodiklatad (2021-2022), hingga Danpussenif TNI AD (2022-2023).