Prajurit TNI Diduga Ikut Sembunyikan Ricky Ham Pagawak, KPK dan Panglima Sudah Bicara
loading...

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan telah berkoordinasi dengan Panglima TNI dan KSAD terkait dugaan keterlibatan prajurit TNI dalam pelarian Ricky Ham Pagawak. Foto/dok.SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah berkoordinasi dengan Panglima TNI dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) terkait kasus Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak . Ada dugaan keterlibatan anggota TNI membantu Ricky bersembunyi selama tujuh bulan.
"Tadi rekan rekan menyampaikan ada (potensi kemungkinan) oknum TNI yang terlibat, tentu itu kapasitas TNI. Sudah kami bicarakan dengan Panglima TNI, pernah juga kami sampaikan ke KSAD," ujar Ketua KPK Firli Bahuri dalam konfrensi pers, Senin (20/2/2023) malam..
Menururt Firli, saat ini kerja sama dengan TNI dan Polri dilakukan untuk mendapatkan informasi terkait keterlibatan oknum-oknum baik dari TNI dan KKB perihal membantu tempat persembunyian pejabat daerah yang terlibat kasus korupsi.
"Ini akan kita dalami lebih lanjut dengan segenap informasi yang kita dapatkan, terutama dengan kerja sama dengan TNI Polri di Papua," kata Firli,
"Tadi rekan rekan menyampaikan ada (potensi kemungkinan) oknum TNI yang terlibat, tentu itu kapasitas TNI. Sudah kami bicarakan dengan Panglima TNI, pernah juga kami sampaikan ke KSAD," ujar Ketua KPK Firli Bahuri dalam konfrensi pers, Senin (20/2/2023) malam..
Menururt Firli, saat ini kerja sama dengan TNI dan Polri dilakukan untuk mendapatkan informasi terkait keterlibatan oknum-oknum baik dari TNI dan KKB perihal membantu tempat persembunyian pejabat daerah yang terlibat kasus korupsi.
"Ini akan kita dalami lebih lanjut dengan segenap informasi yang kita dapatkan, terutama dengan kerja sama dengan TNI Polri di Papua," kata Firli,
Lihat Juga :