5 Jenderal TNI AD Berkarier Moncer Kelahiran Cirebon, 3 di Antaranya Mantan Danjen Kopassus
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat sejumlah jenderal TNI AD berkarier moncer kelahiran Cirebon , Jawa Barat. Beberapa di antaranya pernah menjabat Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus).
Dalam riwayatnya, cukup banyak daerah yang melahirkan prajurit-prajurit TNI mumpuni dan berhasil meraih pangkat tinggi di instansinya. Dari sekian banyak, salah satu di antaranya adalah Cirebon.
Berikut lima jenderal TNI AD berkarier moncer kelahiran Cirebon, Jawa Barat:
1. Letjen TNI (Purn) Kuntara
Letnan Jenderal TNI (Purn) Kuntara merupakan salah seorang purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Dia diketahui sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) 1963.
Kuntara lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 1 September 1939. Dalam riwayat kariernya di TNI, jenderal bintang tiga ini sudah banyak mencicipi berbagai jabatan strategis.
Di antaranya adalah Danjen Kopassus periode 1988 sampai 1992, hingga Panglima Kostrad periode 1992-1994. Selain itu, Kuntara juga pernah terlibat dalam Operasi Woyla dengan misi membebaskan sandera Pesawat Garuda Indonesia yang dibajak di Thailand tahun 1981.
2. Letjen TNI (Purn) Madsuni
Berikutnya ada Letnan Jenderal TNI (Purn) Madsuni. Purnawirawan TNI AD ini lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 14 Februari 1964.
Dalam riwayatnya, jenderal bintang tiga ini adalah arbituren Akademi Militer (Akmil) 1988 dari kecabangan infanteri Kopassus. Tercatat sepanjang kariernya, sejumlah posisi penting pernah disandang Madsuni.
Sebut saja seperti Danjen Kopassus (2016-2018), Pangdam XIII/Merdeka (2018), Pa Sahli Tk. III Bidang Komsos Panglima TNI (2018-2020), Aster Panglima TNI (2020-2021), Dankodiklat TNI (2021), hingga Staf Khusus Panglima TNI (2021-2022).
3. Mayjen TNI (Purn) Dunidja Daswita
Mayjen TNI (Purn) Dunidja Daswita lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 16 April 1945. Dalam riwayatnya, alumni Akabri tahun 1967 ini pernah menduduki jabatan Panglima Kodam Trikora (sekarang Cenderawasih) periode 1995 hingga 1996.
Tak hanya itu, dia juga pernah menjabat Komandan Korem 164/Wira Dharma Timor Timur (1992), Komandan Brigif 9/2 Kostrad (1987-1989), dan lain sebagainya. Selain militer, Dunidja pernah menjadi Inspektur Jenderal Depdagri periode 2000-2001.
4. Letjen TNI (Purn) Yogie Suardi Memet
Letjen TNI (Purn) Yogie Suardi Memet merupakan jenderal bintang tiga kelahiran Cirebon, 16 Mei 1929. Pada sepak terjangnya di militer Indonesia, sejumlah posisi penting pernah didudukinya.
Sebut saja seperti Danjen Kopassandha (sekarang Kopassus) hingga Pangdam VI/Siliwangi. Pasca purna tugas, Yogie beralih menjadi birokrat. Tercatat, dia pernah menjadi Gubernur Jawa Barat (1985-1993) hingga Mendagri era Presiden Soeharto periode 1993-1998.
5. Brigjen TNI Toto Nurwanto
Brigjen TNI Toto Nurwanto merupakan salah seorang perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Saat ini, dia bertugas sebagai Komandan Korem 132/Tadulako.
Mengutip keterangan dari laman Korem 132/Tadulako, Toto merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1988 dari kecabangan Infanteri. Sebelumnya, jenderal bintang satu asal Cirebon ini menduduki berbagai jabatan lain.
Di antaranya adalah Waaster KSAD Bidang Tahwil Komsos dan Bhakti TNI (2020-2021), Komandan Korem 022/Pantai Timur (2015-2016), hingga Waasrena Kasdam VI/Tanjungpura (2009).
Dalam riwayatnya, cukup banyak daerah yang melahirkan prajurit-prajurit TNI mumpuni dan berhasil meraih pangkat tinggi di instansinya. Dari sekian banyak, salah satu di antaranya adalah Cirebon.
Baca Juga
Berikut lima jenderal TNI AD berkarier moncer kelahiran Cirebon, Jawa Barat:
1. Letjen TNI (Purn) Kuntara
Letnan Jenderal TNI (Purn) Kuntara merupakan salah seorang purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Dia diketahui sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) 1963.
Kuntara lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 1 September 1939. Dalam riwayat kariernya di TNI, jenderal bintang tiga ini sudah banyak mencicipi berbagai jabatan strategis.
Di antaranya adalah Danjen Kopassus periode 1988 sampai 1992, hingga Panglima Kostrad periode 1992-1994. Selain itu, Kuntara juga pernah terlibat dalam Operasi Woyla dengan misi membebaskan sandera Pesawat Garuda Indonesia yang dibajak di Thailand tahun 1981.
2. Letjen TNI (Purn) Madsuni
Berikutnya ada Letnan Jenderal TNI (Purn) Madsuni. Purnawirawan TNI AD ini lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 14 Februari 1964.
Dalam riwayatnya, jenderal bintang tiga ini adalah arbituren Akademi Militer (Akmil) 1988 dari kecabangan infanteri Kopassus. Tercatat sepanjang kariernya, sejumlah posisi penting pernah disandang Madsuni.
Sebut saja seperti Danjen Kopassus (2016-2018), Pangdam XIII/Merdeka (2018), Pa Sahli Tk. III Bidang Komsos Panglima TNI (2018-2020), Aster Panglima TNI (2020-2021), Dankodiklat TNI (2021), hingga Staf Khusus Panglima TNI (2021-2022).
3. Mayjen TNI (Purn) Dunidja Daswita
Mayjen TNI (Purn) Dunidja Daswita lahir di Cirebon, Jawa Barat pada 16 April 1945. Dalam riwayatnya, alumni Akabri tahun 1967 ini pernah menduduki jabatan Panglima Kodam Trikora (sekarang Cenderawasih) periode 1995 hingga 1996.
Tak hanya itu, dia juga pernah menjabat Komandan Korem 164/Wira Dharma Timor Timur (1992), Komandan Brigif 9/2 Kostrad (1987-1989), dan lain sebagainya. Selain militer, Dunidja pernah menjadi Inspektur Jenderal Depdagri periode 2000-2001.
4. Letjen TNI (Purn) Yogie Suardi Memet
Letjen TNI (Purn) Yogie Suardi Memet merupakan jenderal bintang tiga kelahiran Cirebon, 16 Mei 1929. Pada sepak terjangnya di militer Indonesia, sejumlah posisi penting pernah didudukinya.
Sebut saja seperti Danjen Kopassandha (sekarang Kopassus) hingga Pangdam VI/Siliwangi. Pasca purna tugas, Yogie beralih menjadi birokrat. Tercatat, dia pernah menjadi Gubernur Jawa Barat (1985-1993) hingga Mendagri era Presiden Soeharto periode 1993-1998.
5. Brigjen TNI Toto Nurwanto
Brigjen TNI Toto Nurwanto merupakan salah seorang perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat. Saat ini, dia bertugas sebagai Komandan Korem 132/Tadulako.
Mengutip keterangan dari laman Korem 132/Tadulako, Toto merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1988 dari kecabangan Infanteri. Sebelumnya, jenderal bintang satu asal Cirebon ini menduduki berbagai jabatan lain.
Di antaranya adalah Waaster KSAD Bidang Tahwil Komsos dan Bhakti TNI (2020-2021), Komandan Korem 022/Pantai Timur (2015-2016), hingga Waasrena Kasdam VI/Tanjungpura (2009).
(kri)