Presiden PKS Ahmad Syaikhu Minta Kader Rangkul Anak-anak Punk
loading...
Ilustrasi anak punk. Foto/Instagram Rumkicks
A
A
A
JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu meminta kader PKS merangkul anak-anak punk . Syaikhu meminta agar segmen pemilih PKS makin luas dan diterima masyarakat.
Hal tersebut disampaikannya dalam Konsolidasi Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) se-Provinsi Banten yang digelar di Hotel Royal, Kota Cilegon, Minggu (5/2/2023). “Jadi kalau hanya berputar pada konstituen kita saja, ya perolehan suara partai-partai Islam hanya berkisar 30 persen saja,” kata Syaikhu.
Menurut Syaikhu, basis massa yang belum disapa harus sering dikunjungi agar anggota PKS dapat melihat permasalahan yang dihadapi masyarakat dan bagaimana cara menyelesaikannya. Ia mencontohkan, jika permasalahan tentang perut maka anggota PKS bisa membantu menyelesaikan dengan politik pemberdayaan sehingga insyaallah masyarakat akan tertambat hatinya kepada PKS.
“Mereka yang masih abangan harus kita rangkul, anak-anak punk harus dirangkul, juga komunitas-komunitas lainnya harus dirangkul,” ujarnya.
Mantan Wakil Wali Kota Bekasi ini juga berpesan kepada seluruh BCAD yang hadir, agar rajin silaturahmi di tengah masyarakat, dan struktur partai di tingkat wilayah dan daerahnya masing-masing bersilaturahmi dengan ormas-ormas dan tokoh-tokoh di wilayah masing-masing.
Diketahui, acara Konsolidasi BCAD tersebut diikuti sebanyak 512 caleg dari tingkat pusat, provinsi, dan kota/kabupaten yang memakai berbagai kostum corak kedaerahan. Hal ini dibolehkan oleh Ketua Badan Pembinaan Wilayah (BPW) PKS Banten, Jakarta, dan Jawa Barat (Banjabar) Ahmad Rukyat.
Karena hal itu dapat menggambarkan keragaman di internal PKS sehingga segmen anggota PKS semakin luas. “Karena ini memang takdir kehidupan, dengan bersuku-suku, berbangsa-bangsa, berbeda bahasa tetapi satu NKRI dan wujudkan Banten yang terdepan dalam memperjuangkan nilai-nilai organisasi PKS,” kata Ahmad Rukyat di kesempatan sama.
Hal tersebut disampaikannya dalam Konsolidasi Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) se-Provinsi Banten yang digelar di Hotel Royal, Kota Cilegon, Minggu (5/2/2023). “Jadi kalau hanya berputar pada konstituen kita saja, ya perolehan suara partai-partai Islam hanya berkisar 30 persen saja,” kata Syaikhu.
Menurut Syaikhu, basis massa yang belum disapa harus sering dikunjungi agar anggota PKS dapat melihat permasalahan yang dihadapi masyarakat dan bagaimana cara menyelesaikannya. Ia mencontohkan, jika permasalahan tentang perut maka anggota PKS bisa membantu menyelesaikan dengan politik pemberdayaan sehingga insyaallah masyarakat akan tertambat hatinya kepada PKS.
“Mereka yang masih abangan harus kita rangkul, anak-anak punk harus dirangkul, juga komunitas-komunitas lainnya harus dirangkul,” ujarnya.
Mantan Wakil Wali Kota Bekasi ini juga berpesan kepada seluruh BCAD yang hadir, agar rajin silaturahmi di tengah masyarakat, dan struktur partai di tingkat wilayah dan daerahnya masing-masing bersilaturahmi dengan ormas-ormas dan tokoh-tokoh di wilayah masing-masing.
Diketahui, acara Konsolidasi BCAD tersebut diikuti sebanyak 512 caleg dari tingkat pusat, provinsi, dan kota/kabupaten yang memakai berbagai kostum corak kedaerahan. Hal ini dibolehkan oleh Ketua Badan Pembinaan Wilayah (BPW) PKS Banten, Jakarta, dan Jawa Barat (Banjabar) Ahmad Rukyat.
Karena hal itu dapat menggambarkan keragaman di internal PKS sehingga segmen anggota PKS semakin luas. “Karena ini memang takdir kehidupan, dengan bersuku-suku, berbangsa-bangsa, berbeda bahasa tetapi satu NKRI dan wujudkan Banten yang terdepan dalam memperjuangkan nilai-nilai organisasi PKS,” kata Ahmad Rukyat di kesempatan sama.
(rca)
Explore More