Semua Wilayah Siap Menyukseskan Porseni Nahdlatul Ulama
Minggu, 18 Desember 2022 - 13:05 WIB
JAKARTA - Semua wilayah siap menyukseskan Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama (Porseni NU) yang bakal digelar pada 14-21 Januari 2023 di Solo, Jawa Tengah. Persiapan acara tersebut pun semakin matang.
Panitia Porseni NU menggelar rapat koordinasi dan bimbingan teknis bersama manajer kontingen PWNU seluruh Indonesia pada 16-18 Desember 2022 di Hotel Amarelo, Solo Jawa Tengah. Dari 34 kontingen perwakilan PWNU, hanya tiga provinsi yang tidak hadir yaitu, Papua, Papua Barat, dan Maluku Utara.
Adapun rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Panitia sekaligus Wakil Ketua Umum PBNU KH Nusron Wahid. Hadir juga memimpin rakor dan bimtek yakni Ketua PWNU Jawa Tengah KH Muhamad Muzamil, Ketua Panitia Daerah KH Mubarok, Wakil Ketua Panitia Panitia H Habib Sholeh serta penanggungjawab masing-masing cabang olahraga.
Nusron mengatakan, Porseni NU diselenggarakan untuk membangun kesadaran bagi anak muda NU dalam turut merayakan Satu Abad NU. Dia menambahkan, peringatan Satu Abad NU menyasar seluruh kalangan dari kalangan kiai, intelektual, perempuan, dan anak muda.
"Nah, Porseni wadah generasi muda NU merayakan peringatan satu abad NU. Makanya, konsepnya adalah bergembira," katanya.
Dia melanjutkan, penyelenggaraan Porseni NU memiliki efek yang positif bagi wilayah. Sebab, dengan hajatan ini, sejumlah PWNU harus melakukan konsolidasi dengan sejumlah madrasah, pondok pesantren, dan kampus di wilayahnya.
"PWNU, mau enggak mau dipaksa mendata sekolah, pondok pesantren dan kampus. Pengurus wilayah jadi paham kondisi sekolah NU, apakah dalam kondisi baik atau sudah pindah kepemilikan," ujarnya.
Dia meminta semua wilayah NU, selain mengirim kontingen, juga turut meramaikan dan menyukseskan Porseni NU dengan memasang baliho dan spanduk Satu Abad NU, termasuk di wilayah masing-masing. "Kita semarakkan Satu Abad NU dengan pasang baliho, biar masyarakat mengetahu NU sudah satu abad. Hari ini masih belum semarak," imbuhnya.
Panitia Porseni NU menggelar rapat koordinasi dan bimbingan teknis bersama manajer kontingen PWNU seluruh Indonesia pada 16-18 Desember 2022 di Hotel Amarelo, Solo Jawa Tengah. Dari 34 kontingen perwakilan PWNU, hanya tiga provinsi yang tidak hadir yaitu, Papua, Papua Barat, dan Maluku Utara.
Adapun rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Panitia sekaligus Wakil Ketua Umum PBNU KH Nusron Wahid. Hadir juga memimpin rakor dan bimtek yakni Ketua PWNU Jawa Tengah KH Muhamad Muzamil, Ketua Panitia Daerah KH Mubarok, Wakil Ketua Panitia Panitia H Habib Sholeh serta penanggungjawab masing-masing cabang olahraga.
Nusron mengatakan, Porseni NU diselenggarakan untuk membangun kesadaran bagi anak muda NU dalam turut merayakan Satu Abad NU. Dia menambahkan, peringatan Satu Abad NU menyasar seluruh kalangan dari kalangan kiai, intelektual, perempuan, dan anak muda.
"Nah, Porseni wadah generasi muda NU merayakan peringatan satu abad NU. Makanya, konsepnya adalah bergembira," katanya.
Dia melanjutkan, penyelenggaraan Porseni NU memiliki efek yang positif bagi wilayah. Sebab, dengan hajatan ini, sejumlah PWNU harus melakukan konsolidasi dengan sejumlah madrasah, pondok pesantren, dan kampus di wilayahnya.
"PWNU, mau enggak mau dipaksa mendata sekolah, pondok pesantren dan kampus. Pengurus wilayah jadi paham kondisi sekolah NU, apakah dalam kondisi baik atau sudah pindah kepemilikan," ujarnya.
Dia meminta semua wilayah NU, selain mengirim kontingen, juga turut meramaikan dan menyukseskan Porseni NU dengan memasang baliho dan spanduk Satu Abad NU, termasuk di wilayah masing-masing. "Kita semarakkan Satu Abad NU dengan pasang baliho, biar masyarakat mengetahu NU sudah satu abad. Hari ini masih belum semarak," imbuhnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda