Naiknya Elektabilitas Puan Maharani Dinilai Berkat Peran Relawan
Senin, 03 Oktober 2022 - 20:31 WIB
JAKARTA - Meningkatnya elektabilitas Ketua DPR Puan Maharani lebih dari 100% dalam waktu 3 bulan dinilai berkat kerja-kerja para relawan pendukungnya. Tingkat keterpilihan Puan mencapai 3,2% berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia periode 13-20 September 2022.
Dalam survei itu, Puan mengungguli Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Menteri BUMN Erick Thohir. Elektabilitas Puan Maharani sempat 0,8% pada Juni lalu.
"Menurut saya, kenaikan elektabilitas Puan Maharani didukung oleh kinerja para relawan yang tersebar di beberapa wilayah, seperti Jawa Timur, Jabar, Sumatera Utara, dan lain-lain," kata Peneliti Senior Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugraha saat dihubungi, Senin (3/10/2022).
Dia menuturkan, dengan berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan para relawan tersebut, maka popularitas dan elektabilitas Puan Maharani dapat terangkat. “Masyarakat mendapatkan informasi terkait Puan dan kinerjanya dari para relawan, sehingga ketika survei dilaksanakan, masyarakat memilih Puan sebagai tokoh yang layak untuk menjadi pemimpin di Indonesia," imbuhnya.
Dia menilai elektabilitas Puan Maharani masih sangat berpotensi untuk kembali meningkat. Apalagi, Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini memegang posisi strategis di partai maupun DPR, sehingga atensi publik atas segala aktivitasnya cukup intens.
"Seharusnya Puan dan tim bisa terus menyosialisasikan kinerjanya kepada seluruh lapisan masyarakat dengan cara-cara yang lebih elegan dan tidak berlebihan. Program-programnya juga harus jelas tujuan dan sasarannya, dan bukan kegiatan seremonial belaka," pungkasnya.
Dalam survei itu, Puan mengungguli Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Menteri BUMN Erick Thohir. Elektabilitas Puan Maharani sempat 0,8% pada Juni lalu.
"Menurut saya, kenaikan elektabilitas Puan Maharani didukung oleh kinerja para relawan yang tersebar di beberapa wilayah, seperti Jawa Timur, Jabar, Sumatera Utara, dan lain-lain," kata Peneliti Senior Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugraha saat dihubungi, Senin (3/10/2022).
Dia menuturkan, dengan berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan para relawan tersebut, maka popularitas dan elektabilitas Puan Maharani dapat terangkat. “Masyarakat mendapatkan informasi terkait Puan dan kinerjanya dari para relawan, sehingga ketika survei dilaksanakan, masyarakat memilih Puan sebagai tokoh yang layak untuk menjadi pemimpin di Indonesia," imbuhnya.
Dia menilai elektabilitas Puan Maharani masih sangat berpotensi untuk kembali meningkat. Apalagi, Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini memegang posisi strategis di partai maupun DPR, sehingga atensi publik atas segala aktivitasnya cukup intens.
"Seharusnya Puan dan tim bisa terus menyosialisasikan kinerjanya kepada seluruh lapisan masyarakat dengan cara-cara yang lebih elegan dan tidak berlebihan. Program-programnya juga harus jelas tujuan dan sasarannya, dan bukan kegiatan seremonial belaka," pungkasnya.
(rca)
tulis komentar anda