Urutan Lengkap Pangkat TNI AD, AL dan AU dari Kopral sampai Jenderal
Jum'at, 19 Agustus 2022 - 11:00 WIB
Foto/istimewa
Seperti TNI AD, pangkat bintara tinggi TNI AL hanya ada dua, yaitu Pembantu Letnan Satu (Peltu) yang ditandai dengan lambang dua garis bergelombang dan Pembantu Letnan Dua (Pelda) dengan lambang satu garis bergelombang.
5. Perwira Pertama
Foto/istimewa
Kepangkatan untuk perwira pertama terbagi dalam tiga jenjang yaitu pangkat tertinggi Kapten yang ditandai dengan tiga garis, kemudian Letnan Satu (Lettu) dua garis, dan Letnan Dua (Letda) satu garis.
6. Perwira Menengah
Foto/istimewa
Kepangkatan untuk perwira menengah dibagi dalam tiga jenjang yaitu Kolonel yang ditandai dengan tiga melati emas. Kemudiain Letnan Kolonel (Letkol) dengan dua melati, dan Mayor dengan satu melati.
7. Perwira Tinggi
Foto/istimewa
Perwira tinggi (Pati) TNI AL juga memiliki empat jenjang pangkat. Pangkat tertinggi yakni Laksamana, ditandai dengan empat bintang. Berturut-turut di bawahnya yaitu Laksamana Madya (Laksdya) dengan tiga bintang, Laksamana Muda (Laksda) dengan dua bintang, dan Laksamana Pertama (Laksma) dengan satu bintang.
Urutan Pangkat TNI AU
1. Tamtama Struktur
Foto/istimewa
Pangkat Tamtama terdiri atas tiga jenjang yaitu Prajurit Kepala (Praka), Prajurit Satu (Pratu), dan Prajurit Dua (Prada).
2. Tamtama Kepala
Foto/istimewa
Tamtama kepala mempunyai tiga pangkat, yaitu Kopral Kepala (Kopka), Kopral Satu (Koptu), Kopral Dua (Kopda).
3. Bintara Struktur
Foto/istimewa
Pangkat bintara ada empat tingkat, yaitu Sersan Mayor, Sersan Kepala, Sersan Satu, dan Sersan Dua.
4. Bintara Tinggi
Foto/istimewa
Bintara tinggi TNI AU juga hanya punya dua pangkat, yaitu Pembantu Letnan Satu (Peltu) yang ditandai dengan lambang dua garis bergelombang dan Pembantu Letnan Dua (Pelda) dengan lambang satu garis bergelombang.
5. Perwira Pertama
Foto/istimewa
Kepangkatan untuk perwira pertama TNI AU terbagi dalam tiga jenjang yaitu pangkat tertinggi Kapten yang ditandai dengan tiga garis, kemudian Letnan Satu (Lettu) dua garis, dan Letnan Dua (Letda) satu garis.
6. Perwira Menengah
Foto/Istimewa
Pangkat untuk perwira menengah TNI AU dibagi dalam tiga jenjang yaitu Kolonel yang ditandai dengan tiga melati emas. Kemudiain Letnan Kolonel (Letkol) dengan dua melati, dan Mayor dengan satu melati.
7. Perwira Tinggi
Foto/istimewa
Pangkat perwira tinggi TNI AU terbagi dalam empat jenjang. JJenjang paling tinggi adalah Marsekal yang ditandai dengan empat bintang, di bawahnya bertutut-turut Marsekal Madya (Marsdya) dengan tanda pangkat tiga bintang, Marsekal Muda (Marsda) dengan dua bintang, dan Marsekal Pertama (Marsma) satu bintang.
Pangkat Kehormatan
Foto/istimewa
PP 1997 juga menambahkan pangkat kehormatan bagi perwira tinggi di tiga matra TNI yang ditandai dengan tanda pangkat lima bintang. Pangkat kehormatan di TNI AD disebut Jenderal Besar, Laksamana Besar untuk TNI AL dan Marsekal Besar untuk TNI AU.
Hingga kini, baru TNI AD yang memberikan pangkat kehormatan kepada perwira tingginya. Ada tiga nama yang memperoleh pangkat sebagai jenderal besar. Mereka adalah Jenderal Besar Soedirman, Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, dan Jenderal Besar Soeharto.
Seperti TNI AD, pangkat bintara tinggi TNI AL hanya ada dua, yaitu Pembantu Letnan Satu (Peltu) yang ditandai dengan lambang dua garis bergelombang dan Pembantu Letnan Dua (Pelda) dengan lambang satu garis bergelombang.
5. Perwira Pertama
Foto/istimewa
Kepangkatan untuk perwira pertama terbagi dalam tiga jenjang yaitu pangkat tertinggi Kapten yang ditandai dengan tiga garis, kemudian Letnan Satu (Lettu) dua garis, dan Letnan Dua (Letda) satu garis.
6. Perwira Menengah
Foto/istimewa
Kepangkatan untuk perwira menengah dibagi dalam tiga jenjang yaitu Kolonel yang ditandai dengan tiga melati emas. Kemudiain Letnan Kolonel (Letkol) dengan dua melati, dan Mayor dengan satu melati.
7. Perwira Tinggi
Foto/istimewa
Perwira tinggi (Pati) TNI AL juga memiliki empat jenjang pangkat. Pangkat tertinggi yakni Laksamana, ditandai dengan empat bintang. Berturut-turut di bawahnya yaitu Laksamana Madya (Laksdya) dengan tiga bintang, Laksamana Muda (Laksda) dengan dua bintang, dan Laksamana Pertama (Laksma) dengan satu bintang.
Urutan Pangkat TNI AU
1. Tamtama Struktur
Foto/istimewa
Pangkat Tamtama terdiri atas tiga jenjang yaitu Prajurit Kepala (Praka), Prajurit Satu (Pratu), dan Prajurit Dua (Prada).
2. Tamtama Kepala
Foto/istimewa
Tamtama kepala mempunyai tiga pangkat, yaitu Kopral Kepala (Kopka), Kopral Satu (Koptu), Kopral Dua (Kopda).
3. Bintara Struktur
Foto/istimewa
Pangkat bintara ada empat tingkat, yaitu Sersan Mayor, Sersan Kepala, Sersan Satu, dan Sersan Dua.
4. Bintara Tinggi
Foto/istimewa
Bintara tinggi TNI AU juga hanya punya dua pangkat, yaitu Pembantu Letnan Satu (Peltu) yang ditandai dengan lambang dua garis bergelombang dan Pembantu Letnan Dua (Pelda) dengan lambang satu garis bergelombang.
5. Perwira Pertama
Foto/istimewa
Kepangkatan untuk perwira pertama TNI AU terbagi dalam tiga jenjang yaitu pangkat tertinggi Kapten yang ditandai dengan tiga garis, kemudian Letnan Satu (Lettu) dua garis, dan Letnan Dua (Letda) satu garis.
6. Perwira Menengah
Foto/Istimewa
Pangkat untuk perwira menengah TNI AU dibagi dalam tiga jenjang yaitu Kolonel yang ditandai dengan tiga melati emas. Kemudiain Letnan Kolonel (Letkol) dengan dua melati, dan Mayor dengan satu melati.
7. Perwira Tinggi
Foto/istimewa
Pangkat perwira tinggi TNI AU terbagi dalam empat jenjang. JJenjang paling tinggi adalah Marsekal yang ditandai dengan empat bintang, di bawahnya bertutut-turut Marsekal Madya (Marsdya) dengan tanda pangkat tiga bintang, Marsekal Muda (Marsda) dengan dua bintang, dan Marsekal Pertama (Marsma) satu bintang.
Pangkat Kehormatan
Foto/istimewa
PP 1997 juga menambahkan pangkat kehormatan bagi perwira tinggi di tiga matra TNI yang ditandai dengan tanda pangkat lima bintang. Pangkat kehormatan di TNI AD disebut Jenderal Besar, Laksamana Besar untuk TNI AL dan Marsekal Besar untuk TNI AU.
Hingga kini, baru TNI AD yang memberikan pangkat kehormatan kepada perwira tingginya. Ada tiga nama yang memperoleh pangkat sebagai jenderal besar. Mereka adalah Jenderal Besar Soedirman, Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, dan Jenderal Besar Soeharto.
tulis komentar anda