Beredar Rekaman CCTV Kasus Brigadir J, Polri: Itu yang Disita Polda Metro Jaya

Kamis, 11 Agustus 2022 - 15:41 WIB
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, rekaman CCTV kasus Brigadir J yang beredar merupakan data yang disita Polda Metro Jaya. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Polri memastikan beredarnya tayangan CCTV terkait dengan rentetan kasus pembunuhan Brigadir J merupakan rekaman yang disita oleh penyidik Polda Metro Jaya.

"Tentunya CCTV yang sudah beredar ini tentunya telah disita oleh penyidik Polda Metro Jaya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Jakarta, Kamis (11/8/2022).

Dedi menyebut, hasil koordinasinya dengan Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto, masih ada beberapa rekamam CCTV yang dilakukan analisa oleh laboratorium forensik (Labfor).





"Sama halnya pendalaman laboratorium forensik untuk pembuktian secara digital secara ilmiah itu kan nnti akan disampaikan karena itu bagian daripada alat bukti dari proses penyidikan yang nanti juga akan dibuka di persidangan. Semuanya akan dibuka secara terang benderang di persidangan," ujar Dedi.



Polri menetapkan empat tersangka kasus penembakan Brigadir J. Mereka adalah, Irjen Pol Ferdy Sambo, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, asisten rumah tangga sekaligus sopir KM dan Bripka Ricky Rizal.

Dalam kasus ini, Polri memastikan bahwa tidak ada peristiwa tembak menembak. Faktanya adalah, Bharada E disuruh menembak Brigadir J oleh Irjen Ferdy Sambo. Ferdy Sambo diduga memainkan perannya sebagai pihak yang melakukan skenario agar kasus Brigadir J muncul ke publik dengan isu baku tembak.

Dalam hal ini, Ferdy Sambo menembak dinding di lokasi kejadian dengan pistol milik Brigadir J agar seolah-olah itu merupakan tembak menembak. Atas perbuatannya, mereka semua disangka melanggar Pasal 340 subsidair Pasal 338 juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More