Autopsi Ulang Brigadir J, Kuasa Hukum: Ada Luka Tembak di Rahang Tembus Bibir hingga Merontokkan Gigi
Minggu, 31 Juli 2022 - 18:29 WIB
JAKARTA - Kuasa hukum keluarga Brigadir J , Kamaruddin Simanjuntak mengungkapkan hasil autopsi ulang terhadap jenazah kliennya. Selain lubang pada bagian kepala belakang hingga menembus ke hidung, juga diduga ada tembakan yang menempel pada bagian tulang rahang yang membuat sejumlah gigi rontok hingga menembus bibir.
"Kemudian dari arah tulang rahang mulut ada tembakan lurus ke bibir, makanya ada luka di bibir. Berakibat gigi rontok," kata Kamaruddin dalam akun YouTube Rafly Harun dikutip, Minggu (31/8/7/2022).
Kamaruddin menduga tembakan tersebut terjadi sangat dekat dan bahkan menempel pada tulang rahang. Dia menilai jika tembakan terjadi dari arah berlawanan dari bibir ke arah leher seharusnya akan menembus hingga ke bagian dada.
"Ini tentu dekat. Ada kemungkinan pistol nempel di sini (rahang kanan bawah). Kecuali dari bibir ke leher makanya. Tapi kalau dari bibir ke leher harusnya ada serpihan atau tembusan di dada. Itu baru dua peluru ya," katanya.
Menurutnya, temuan tersebut dapat dilihat dengan mata telanjang yang dilaporkan oleh dua orang tenaga kesehatan dokter Martina Aritonang dan kedua satu lagi magister kesehatan Herlina Lubis sebagai penasehat hukum. Pihaknya masih menunggu hasil labolatorium yang berada di Jakarta yang diperkirakan akan keluar dalam waktu 4-8 minggu sejak dilakukan pemeriksaan.
Autopsi ulang atau kedua yang dilakukan oleh dokter perwakilan keluarga dilakukan di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, Rabu (27/7/2022). Ditemukan sejumlah luka tembakan bolong yang ditutup menggunakan lem.
Baca juga: Kuasa Hukum Ungkap Hasil Autopsi Ulang Brigadir J: Kepala Retak Enam, Ada Lubang dari Belakang hingga Hidung
"Kemudian dari arah tulang rahang mulut ada tembakan lurus ke bibir, makanya ada luka di bibir. Berakibat gigi rontok," kata Kamaruddin dalam akun YouTube Rafly Harun dikutip, Minggu (31/8/7/2022).
Kamaruddin menduga tembakan tersebut terjadi sangat dekat dan bahkan menempel pada tulang rahang. Dia menilai jika tembakan terjadi dari arah berlawanan dari bibir ke arah leher seharusnya akan menembus hingga ke bagian dada.
"Ini tentu dekat. Ada kemungkinan pistol nempel di sini (rahang kanan bawah). Kecuali dari bibir ke leher makanya. Tapi kalau dari bibir ke leher harusnya ada serpihan atau tembusan di dada. Itu baru dua peluru ya," katanya.
Menurutnya, temuan tersebut dapat dilihat dengan mata telanjang yang dilaporkan oleh dua orang tenaga kesehatan dokter Martina Aritonang dan kedua satu lagi magister kesehatan Herlina Lubis sebagai penasehat hukum. Pihaknya masih menunggu hasil labolatorium yang berada di Jakarta yang diperkirakan akan keluar dalam waktu 4-8 minggu sejak dilakukan pemeriksaan.
Autopsi ulang atau kedua yang dilakukan oleh dokter perwakilan keluarga dilakukan di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, Rabu (27/7/2022). Ditemukan sejumlah luka tembakan bolong yang ditutup menggunakan lem.
Baca juga: Kuasa Hukum Ungkap Hasil Autopsi Ulang Brigadir J: Kepala Retak Enam, Ada Lubang dari Belakang hingga Hidung
(abd)
tulis komentar anda