Elektabilitas KIB Rendah, Pengamat: Orientasi Pemilih ke Figur Bukan Partai
Rabu, 27 Juli 2022 - 20:00 WIB
Hasil simulasi pasangan capres Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Cawapres Ketum PAN Zulkifli Hasan, hanya menghasilkan tingkat keterpilihan acuan (baseline) sebesar 1,4 persen.
Pasangan calon ini juga hanya meraup suara pendukung Partai Golkar sebesar 3,9 persen, 2,4 persen dari pemilih PAN dan nol persen dari loyalis PPP.
Pemilih dari partai anggota KIB justru melimpahkan suaranya pada pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, yaitu sebesar 50 persen dari pemilih Golkar; 60,9 persen dari pemilih PPP dan 64,3 persen dari pemilih PAN.
Sementara pasangan Ganjar Pranowo-Puan Maharani dipilih oleh 24,2 persen pendukung Partai Golkar, 26,1 persen pendukung PPP dan 11,9 persen konstituen PAN.
Pasangan calon ini juga hanya meraup suara pendukung Partai Golkar sebesar 3,9 persen, 2,4 persen dari pemilih PAN dan nol persen dari loyalis PPP.
Pemilih dari partai anggota KIB justru melimpahkan suaranya pada pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, yaitu sebesar 50 persen dari pemilih Golkar; 60,9 persen dari pemilih PPP dan 64,3 persen dari pemilih PAN.
Sementara pasangan Ganjar Pranowo-Puan Maharani dipilih oleh 24,2 persen pendukung Partai Golkar, 26,1 persen pendukung PPP dan 11,9 persen konstituen PAN.
(maf)
tulis komentar anda