Wakil Ketua MPR Tegaskan Pancasila Sudah Final sebagai Dasar dan Ideologi Negara
Sabtu, 27 Juni 2020 - 10:50 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua MPR Syariefuddin Hasan menegaskan bahwa Pancasila bagi rakyat Indonesia sudah final sebagai dasar dan ideologi negara. Sebagai ideologi negara, Pancasila memiliki peran yang sangat dirasakan rakyat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara antara lain, sebagai pemersatu bangsa dan sebagai panduan rakyat Indonesia dalam berpikir, berperilaku dan bertindak.
"Jika didalami, isi dalam Pancasila sendiri merupakan jati diri dan karakter bangsa Indonesia. Seperti sila Ketuhanan Yang Maha Esa yang bermakna setiap diri rakyat Indonesia adalah sosok yang beragama dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Walaupun agama dan kepercayaan berbeda namun saling menghormati dan bersatu dalam kebinekaan," ujar Syarief dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (27/6/2020).
Bagi Pimpinan MPR dari Partai Demokrat ini, karena Pancasila sudah final dan diterima seluruh rakyat Indonesia, implementasinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang harus mendapatkan perhatian. "Sudah saatnya kita fokus melakukan upaya-upaya dalam pengamalan Pancasila mulai dari diri masing-masing," tegasnya.
MPR RI, lanjut Syarief Hasan, juga melakukan upaya-upaya pemahaman dan implementasi Pancasila melalui kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR di berbagai daerah di Indonesia. "Upaya-upaya pemahaman dan upaya implementasi Pancasila sangat penting, untuk membentengi bangsa ini dari upaya-upaya pelemahan Pancasila dan usaha-usaha untuk mengganti Pancasila," tambahnya. ( ).
Pada intinya, Syarief Hasan mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara dengan panduan falsafah Pancasila yang sudah final. "Pancasila sudah terbukti selama ini mampu menjaga bangsa ini dalam menghadapi berbagai tantangan berat, baik dari dalam maupun luar. Dengan Pancasila, insya Allah, kita seluruh rakyat Indonesia bisa membawa bangsa ini lebih bagus lagi ke depan," pungkasnya.
"Jika didalami, isi dalam Pancasila sendiri merupakan jati diri dan karakter bangsa Indonesia. Seperti sila Ketuhanan Yang Maha Esa yang bermakna setiap diri rakyat Indonesia adalah sosok yang beragama dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa. Walaupun agama dan kepercayaan berbeda namun saling menghormati dan bersatu dalam kebinekaan," ujar Syarief dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (27/6/2020).
Bagi Pimpinan MPR dari Partai Demokrat ini, karena Pancasila sudah final dan diterima seluruh rakyat Indonesia, implementasinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang harus mendapatkan perhatian. "Sudah saatnya kita fokus melakukan upaya-upaya dalam pengamalan Pancasila mulai dari diri masing-masing," tegasnya.
MPR RI, lanjut Syarief Hasan, juga melakukan upaya-upaya pemahaman dan implementasi Pancasila melalui kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR di berbagai daerah di Indonesia. "Upaya-upaya pemahaman dan upaya implementasi Pancasila sangat penting, untuk membentengi bangsa ini dari upaya-upaya pelemahan Pancasila dan usaha-usaha untuk mengganti Pancasila," tambahnya. ( ).
Pada intinya, Syarief Hasan mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara dengan panduan falsafah Pancasila yang sudah final. "Pancasila sudah terbukti selama ini mampu menjaga bangsa ini dalam menghadapi berbagai tantangan berat, baik dari dalam maupun luar. Dengan Pancasila, insya Allah, kita seluruh rakyat Indonesia bisa membawa bangsa ini lebih bagus lagi ke depan," pungkasnya.
(zik)
tulis komentar anda