Jamaah Diminta Simpan Tenaga untuk Puncak Ibadah Haji di Armuzna

Sabtu, 18 Juni 2022 - 14:33 WIB
Jamaah haji Indonesia 2022 diminta untuk tetap menjaga kesehatan selama pelaksanaan ibadah haji 2022. Hal ini mengingat sudah ada 5 jamaah haji meninggal dunia. Foto/ANTARA
MADINAH - Jamaah haji Indonesia 2022 diminta untuk tetap menjaga kesehatan selama pelaksanaan ibadah haji 2022. Hal ini mengingat sudah ada 5 jamaah haji Indonesia yang meninggal dunia.

Baca juga: 106 Calon Jamaah Haji Luwu Utara Ikut Bimbingan Manasik Haji

Berdasarkan laporan dari tim tenaga kesehatan mayoritas 5 jamaah haji yang meninggal dunia terkena serangan jantung.



"Saya kira ini menjadi perhatian bersama. Deteksi dini bagi mereka yang punya penyakit jantung saya kira harus mulai mengukur dirinya," kata Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Arsad Hidayat di Madinah, Sabtu (18/6/2022).

Jamaah haji Indonesia selama di Makkah sambil menunggu puncak haji di Arafah Muzdalifah Mina (Armuzna) bisa melakukan berbagai ibadah di masjid terdekat maupun hotel.

"Minimalisir hal-hal yang tidak berkaitan dengan ibadah. Karena khawatir dapat memforsir tenaga sehingga habis saat di wukuf. Jadi simpan tenaga kita untuk hal-hal yang lebih utama yaitu ibadah haji," ucapnya.

Jangan sampai jamaah memaksakan diri beribadah tapi tidak memperhatikan kesehatan. "Jadi ini intinya mengukur diri ya, bahkan dalam kondisi yang sangat-sangat ekstrem," katanya.

Terlebih lagi cuaca panas di Arab Saudi mencapai rata-rata 40-45 derajat celcius. Bahkan, menurut pengakuan Arsad, suhu di Masjid Nabawi mencapai 48 derajat celcius pada siang hari.

"Dan tadi siang kan saya ke Masjid Nabawi itu mencapai angka 48 derajat celcius. Itu sangat parah sekali," tuturnya.

Arsad juga meminta keluarga jamaah di Tanah Air untuk mengingatkan jamaah yang ada di Tanah Suci untuk tidak melakukan aktifitas yang terbuka berlebihan di luar ruangan.

"Termasuk juga penggunaan sandal, sepatu menjadi wajib. Karena saya tidak bisa bayangkan kaki kita menginjak aspal tanpa sandal itu bisa jadi masalah," tutupnya.
(maf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More