Hari Lingkungan Hidup, KLHK Gaet Sejumlah Komunitas untuk Jaga Kualitas Udara
Senin, 06 Juni 2022 - 14:07 WIB
"Kita punya satu ukuran yang digunakan sebagai ukuran nasional yaitu Indek kualitas lingkungan hidup Indonesia, salah satunya untuk kulaitas udara," tuturnya.
Selain itu lanjut Sigit kita dorong generasi muda untuk menjadi bagian dari gerakan lingkungan. Pihaknya juga sudah mengajak semua pihak untuk mulai peduli pada lingkungan untuk program mendatang.
"Mulai dari diri sendiri, misalnya naik sepeda, milah sampah, tidak membuang sampah di sungai dan sebagainya. Ini akan memberi sumbangan besar dalam perbaikan lingkungan hidup," ujar Sigit.
Sementara dalam kaitan ini Surat Edaran KLHK telah dikirim kepada seluruh kepala daerah, baik gubernur, bupati, wali kota serta para kepala dinas lingkungan hidup di suruh Indonesia untuk menggerakan acara sepeda bersama memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022.
Menteri LHK, Siti Nurbaya mengatakan, Hari Lingkungan Hidup Sedunia (World Environment Day) ditetapkan oleh Majelis Umum PBB dari peristiwa Konferensi Stockholm, Swedia pada tanggal 5-6 Juni tahun 1972 dengan tema Only One Earth.
Pada tahun 1974, Hari Lingkungan Hidup sedunia pertama kali diperingati. Dan pada tahun 2022 ini, kembali diperingati dengan tema Only One Earth, dan fokus Living Sustainably in Harmony with Nature.
Tahun ini berlangsung pertemuan internasional Stockholm+50 di Swedia yang mengundang Kepala Negara dan Menteri Lingkungan Hidup sedunia, mengembalikan semangat Stockholm dan refleksi relevansi pada kondisi sekarang dan pada muatan pada berbagai perjanjian multilateral internasional.
Menteri Siti Nurbaya membagi 5 dekade dalam kaitan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini. Menurut Menteri, pada Dekade Kelima, 2012-2022, era Presiden Joko Widodo (akhir 2014-hingga saat ini di tahun 2022) dalam kepemimpinan aspek pembangunan bidang lingkungan hidup dan kehutanan aktualiasasi lebih mengemuka.
"Didorong oleh tantangan global yang semakin besar dalam Paris Agreement, agenda perubahan iklim pada aspek-aspek kebijakan sektor dan mobilisasi sumber daya, keuangan, teknologi dan investasi dengan prinsip kemitraan dan berorientasi hijau," jelasnya.
Siti Nurbaya menegaskan, Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2022 ini menjadi momen penting untuk terus menumbuhkan, meningkatkan kesadaran dan kepedulian untuk terus memperbaiki dalam perilaku adil terhadap lingkungan.
Selain itu lanjut Sigit kita dorong generasi muda untuk menjadi bagian dari gerakan lingkungan. Pihaknya juga sudah mengajak semua pihak untuk mulai peduli pada lingkungan untuk program mendatang.
"Mulai dari diri sendiri, misalnya naik sepeda, milah sampah, tidak membuang sampah di sungai dan sebagainya. Ini akan memberi sumbangan besar dalam perbaikan lingkungan hidup," ujar Sigit.
Sementara dalam kaitan ini Surat Edaran KLHK telah dikirim kepada seluruh kepala daerah, baik gubernur, bupati, wali kota serta para kepala dinas lingkungan hidup di suruh Indonesia untuk menggerakan acara sepeda bersama memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022.
Menteri LHK, Siti Nurbaya mengatakan, Hari Lingkungan Hidup Sedunia (World Environment Day) ditetapkan oleh Majelis Umum PBB dari peristiwa Konferensi Stockholm, Swedia pada tanggal 5-6 Juni tahun 1972 dengan tema Only One Earth.
Pada tahun 1974, Hari Lingkungan Hidup sedunia pertama kali diperingati. Dan pada tahun 2022 ini, kembali diperingati dengan tema Only One Earth, dan fokus Living Sustainably in Harmony with Nature.
Tahun ini berlangsung pertemuan internasional Stockholm+50 di Swedia yang mengundang Kepala Negara dan Menteri Lingkungan Hidup sedunia, mengembalikan semangat Stockholm dan refleksi relevansi pada kondisi sekarang dan pada muatan pada berbagai perjanjian multilateral internasional.
Menteri Siti Nurbaya membagi 5 dekade dalam kaitan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini. Menurut Menteri, pada Dekade Kelima, 2012-2022, era Presiden Joko Widodo (akhir 2014-hingga saat ini di tahun 2022) dalam kepemimpinan aspek pembangunan bidang lingkungan hidup dan kehutanan aktualiasasi lebih mengemuka.
"Didorong oleh tantangan global yang semakin besar dalam Paris Agreement, agenda perubahan iklim pada aspek-aspek kebijakan sektor dan mobilisasi sumber daya, keuangan, teknologi dan investasi dengan prinsip kemitraan dan berorientasi hijau," jelasnya.
Siti Nurbaya menegaskan, Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2022 ini menjadi momen penting untuk terus menumbuhkan, meningkatkan kesadaran dan kepedulian untuk terus memperbaiki dalam perilaku adil terhadap lingkungan.
tulis komentar anda