Pendekatan Panglima TNI Atasi Konflik Papua Diapresiasi Kepala Suku dan PB HMI
Rabu, 08 Desember 2021 - 13:58 WIB
JAKARTA - Konflik di Papua hingga kini belum juga terselesaikan, sejumlah cara tengah di tempuh pemerintah agar konflik ini bisa mereda. Terbaru, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa melakukan pendekatan Teritorial-Sosial dalam menanangani setiap konflik di wilayah tersebut.
Baca Juga: Panglima TNI
Baca juga: 6 Orang Kibarkan Bintang Kejora Saat Panglima TNI Kunjungi Papua
Menurut Aci Kosepa, pendekatan yang ditawarkan Panglima TNI selaras dalam menangani konflik di provinsi Papua maupun Papua Barat.
"Soal TNI di Papua itu koordinasinya sudah bagus, kita sinergi dengan TNI di sini dan Paglima TNI juga sudah koordinasi dengan Kodim, dan sampai saat ini, di Teluk Bintuni Papua Barat, sudah aman," kata Aci Kosepa, Rabu (8/12/2021).
Sementara Deni Iskandar mengatakan, kebijakan dan pola pendekatan yang akan dilakukan Jenderal Andika Perkasa itu, dinilai tepat dan dianggap bisa menyelesaikan konflik di tanah Papua.
"Pola pendekatan yang akan dilakukan Pak Jenderal ini, tentu saya kira sangat efektif dan bisa mengurai persoalan Papua yang super kompleks. Oleh karenanya, PB HMI sangat mengapresiasi kebijakan itu," kata Deni melalui keterangan tertulis.
Alumni Advance Training/Latihan Kader III Badko Papua-Papua Barat itu juga menambahkan, dengan adanya pendekatan teritorial-sosial itu, dapat menambah masyarat dekat dengan TNI.
"Pendekatan itu tentu sangat ideal. Karena bagaimana pun, penyelesaian terkhusus masalah di Papua ini kan, soal pendekatan yang dilakukan saja. Artinya, semakin baik pendekatan yang dilakukan, maka semakin cepat pula, masalah akan terselesaikan," terang Deni.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan,kebijakan baru pengamanan di Papua, dengan menggunakan pola pendekatan teritorial dilakukan sama di seluruh wilayah Indonesia.
"Seharusnya di Papua 1 Korem memiliki 12 Kodim untuk itu dalam waktu dekat kita akan tambah 8 Kodim. Kita punya 15 Kodam, tugasnya pembinaan teritorial dan di bawahnya ada 333 Kodim dan 3.620 Koramil. Ada 42 Pangkalan Usara (Lanud). Ada 65 Pangkal Laut dan ada 204 jajaran Pos," kata Panglima TNI, Jenderal Andika.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sebelumnya, secara resmi berkunjung ke Papua setelah dilantik. Dia datang ke Provinsi Papua, dalam rangka kunjungan kerja sekaligus mengawal agenda vaksinasi masyarakat Papua.
Baca Juga: Panglima TNI
Baca juga: 6 Orang Kibarkan Bintang Kejora Saat Panglima TNI Kunjungi Papua
Menurut Aci Kosepa, pendekatan yang ditawarkan Panglima TNI selaras dalam menangani konflik di provinsi Papua maupun Papua Barat.
"Soal TNI di Papua itu koordinasinya sudah bagus, kita sinergi dengan TNI di sini dan Paglima TNI juga sudah koordinasi dengan Kodim, dan sampai saat ini, di Teluk Bintuni Papua Barat, sudah aman," kata Aci Kosepa, Rabu (8/12/2021).
Sementara Deni Iskandar mengatakan, kebijakan dan pola pendekatan yang akan dilakukan Jenderal Andika Perkasa itu, dinilai tepat dan dianggap bisa menyelesaikan konflik di tanah Papua.
"Pola pendekatan yang akan dilakukan Pak Jenderal ini, tentu saya kira sangat efektif dan bisa mengurai persoalan Papua yang super kompleks. Oleh karenanya, PB HMI sangat mengapresiasi kebijakan itu," kata Deni melalui keterangan tertulis.
Alumni Advance Training/Latihan Kader III Badko Papua-Papua Barat itu juga menambahkan, dengan adanya pendekatan teritorial-sosial itu, dapat menambah masyarat dekat dengan TNI.
"Pendekatan itu tentu sangat ideal. Karena bagaimana pun, penyelesaian terkhusus masalah di Papua ini kan, soal pendekatan yang dilakukan saja. Artinya, semakin baik pendekatan yang dilakukan, maka semakin cepat pula, masalah akan terselesaikan," terang Deni.
Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengatakan,kebijakan baru pengamanan di Papua, dengan menggunakan pola pendekatan teritorial dilakukan sama di seluruh wilayah Indonesia.
"Seharusnya di Papua 1 Korem memiliki 12 Kodim untuk itu dalam waktu dekat kita akan tambah 8 Kodim. Kita punya 15 Kodam, tugasnya pembinaan teritorial dan di bawahnya ada 333 Kodim dan 3.620 Koramil. Ada 42 Pangkalan Usara (Lanud). Ada 65 Pangkal Laut dan ada 204 jajaran Pos," kata Panglima TNI, Jenderal Andika.
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sebelumnya, secara resmi berkunjung ke Papua setelah dilantik. Dia datang ke Provinsi Papua, dalam rangka kunjungan kerja sekaligus mengawal agenda vaksinasi masyarakat Papua.
(maf)
tulis komentar anda