Gerindra: Peluang Koalisi dengan PDIP di Pemilu 2024 Sangat Terbuka
Jum'at, 19 November 2021 - 17:02 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Gerindra Habiburokman menyatakan bahwa koalisi antara PDIP dan Partai Gerindra sangat terbuka di pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Hal itu diungkapkannya usai merespons soal pertemuan antara ketua umumnya, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri saat menghadiri pelantikan Panglima TNI di Istana Negara, beberapa waktu lalu. Baca juga: Pamer Kemesraan dengan Prabowo, Pengamat: Posisi Ideal Puan Jadi Cawapres
Awalnya, dia menyebut pertemuan tersebut adalah bentuk silaturahmi yang amat baik seperti yang selama ini selalu terjaga. Bahkan, katanya, Prabowo sejak dahulu memang dekat dan akrab dengan Megawati dan Puan Maharani.
"Kalau bertemu pasti seru dan diwarnai tawa dan canda," kata Habiburokhman kepada wartawan, Jumat (19/11/2021).
Sementara jika disebutkan pertemuan tersebut merupakan bentuk komunikasi politik antara kedua parpol itu, Habiburokman tak memungkiri jika parpolnya membuka peluang koalisi bersama dalam menatap Pemilu 2024 mendatang.
"Soal kemungkinan koalisi di 2024 sangat terbuka sekali, PDIP dan Gerindra punya sejarah pertemanan yang panjang," jelasnya.
Partai Gerindra, tutur dia, pernah kerja sama di 2009 dan pernah berbeda pilihan di 2014 dan 2019. Akan tetapi, Partai Gerindra tidak pernah bermusuhan secara ideologi dengan PDIP.
"Namun demikian Pemilu 2024 masih cukup lama, baiknya kita nikmati saja kebersamaaan koalisi yang ada saat ini dengan semaksimal mungkin bekerja melayani rakyat," pungkasnya.
Hal itu diungkapkannya usai merespons soal pertemuan antara ketua umumnya, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri saat menghadiri pelantikan Panglima TNI di Istana Negara, beberapa waktu lalu. Baca juga: Pamer Kemesraan dengan Prabowo, Pengamat: Posisi Ideal Puan Jadi Cawapres
Awalnya, dia menyebut pertemuan tersebut adalah bentuk silaturahmi yang amat baik seperti yang selama ini selalu terjaga. Bahkan, katanya, Prabowo sejak dahulu memang dekat dan akrab dengan Megawati dan Puan Maharani.
"Kalau bertemu pasti seru dan diwarnai tawa dan canda," kata Habiburokhman kepada wartawan, Jumat (19/11/2021).
Sementara jika disebutkan pertemuan tersebut merupakan bentuk komunikasi politik antara kedua parpol itu, Habiburokman tak memungkiri jika parpolnya membuka peluang koalisi bersama dalam menatap Pemilu 2024 mendatang.
"Soal kemungkinan koalisi di 2024 sangat terbuka sekali, PDIP dan Gerindra punya sejarah pertemanan yang panjang," jelasnya.
Partai Gerindra, tutur dia, pernah kerja sama di 2009 dan pernah berbeda pilihan di 2014 dan 2019. Akan tetapi, Partai Gerindra tidak pernah bermusuhan secara ideologi dengan PDIP.
"Namun demikian Pemilu 2024 masih cukup lama, baiknya kita nikmati saja kebersamaaan koalisi yang ada saat ini dengan semaksimal mungkin bekerja melayani rakyat," pungkasnya.
(kri)
tulis komentar anda