JK Imbau Umat Tak Terprovokasi Aksi Pembakaran Mimbar Masjid Raya Makassar
Sabtu, 25 September 2021 - 14:14 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK) mengecam keras atas tindakan pembakaran mimbar di Masjid Raya Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). JK mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak terpancing atau terprovokasi atas aksi pembakaran mimbar Masjid tersebut.
Menurutnya, pengusutan peristiwa itu biar ditangani dan diusut oleh aparat kepolisian.
“Saya selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia mengecam keras tindakan pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar yang diperkirakan terjadi pada dini hari tadi. Dan saya berharap kepada masyarakat terutama umat Islam di Makassar dan daerah lainnya di Indonesia agar tidak terprovokasi atas tindakan tersebut. Kita serahkan semuanya kepada kepolisian untuk mengungkap pelaku dan apa motif di balik tindakannya tersebut,” ujar JK dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/9/2021).
Mantan Wakil Presiden itu meyakini bahwa aparat kepolisian segera menangkap dan mengungkap motif di balik pembakaran mimbar tersebut. “Saya yakin dan percaya, aparat kepolisian segera menangkap pelaku serta mengungkap motifnya," jelas JK.
Sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, JK juga menyampaikan keprihatinannya atas sejumlah kasus kekerasan yang menimpa ulama atau tokoh agama belakangan ini.
“Semoga aparat kepolisian bersama-sama masyarakat dapat mencegah terjadinya kasus-kasus seperti di masa yang akan datang,” ucap JK.
Terkait peristiwa pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar, JK berpesan kepada jajaran pengurus Masjid di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan kepada yang berwenang apabila melihat hal-hal mencurigakan. Apalagi menurut JK kriminalisasi kepada ulama mulai marak kembali belakangan ini. Baca juga: Kronologi Pembakaran Mimbar Masjid Raya Makassar, Pelaku Sengaja Tutupi CCTV
“Saya berharap kepada para pengurus Masjid di Indonesia untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika melihat hal-hal yang mencurigakan. Apalagi belakangan ini kriminalisasi kepada ulama mulai marak lagi terjadi,” tutup JK.
Menurutnya, pengusutan peristiwa itu biar ditangani dan diusut oleh aparat kepolisian.
Baca Juga
“Saya selaku Ketua Dewan Masjid Indonesia mengecam keras tindakan pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar yang diperkirakan terjadi pada dini hari tadi. Dan saya berharap kepada masyarakat terutama umat Islam di Makassar dan daerah lainnya di Indonesia agar tidak terprovokasi atas tindakan tersebut. Kita serahkan semuanya kepada kepolisian untuk mengungkap pelaku dan apa motif di balik tindakannya tersebut,” ujar JK dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/9/2021).
Mantan Wakil Presiden itu meyakini bahwa aparat kepolisian segera menangkap dan mengungkap motif di balik pembakaran mimbar tersebut. “Saya yakin dan percaya, aparat kepolisian segera menangkap pelaku serta mengungkap motifnya," jelas JK.
Sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, JK juga menyampaikan keprihatinannya atas sejumlah kasus kekerasan yang menimpa ulama atau tokoh agama belakangan ini.
“Semoga aparat kepolisian bersama-sama masyarakat dapat mencegah terjadinya kasus-kasus seperti di masa yang akan datang,” ucap JK.
Terkait peristiwa pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar, JK berpesan kepada jajaran pengurus Masjid di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan kepada yang berwenang apabila melihat hal-hal mencurigakan. Apalagi menurut JK kriminalisasi kepada ulama mulai marak kembali belakangan ini. Baca juga: Kronologi Pembakaran Mimbar Masjid Raya Makassar, Pelaku Sengaja Tutupi CCTV
“Saya berharap kepada para pengurus Masjid di Indonesia untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika melihat hal-hal yang mencurigakan. Apalagi belakangan ini kriminalisasi kepada ulama mulai marak lagi terjadi,” tutup JK.
(kri)
tulis komentar anda