Risma Marah Besar, Fadli Zon: Ngeri Ah...
Sabtu, 30 Mei 2020 - 20:08 WIB
JAKARTA - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon ikut mengomentari kemarahan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini terkait dialihkan dua mobil laboratorium dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ke daerah lain oleh Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur.
Seperti diketahui, video Risma marah karena kecewa dua mobil tersebut dialihkan ke daerah lain beredar luas di media sosial. Dalam video yang viral itu, Risma tmempertanyakan alasan pengalihan dua mobil yang berfungsi sebagai laboratorium untuk pemeriksaan virus Corona.
Fadli Zon mengaku heran dengan sikap Risma yang sering kali marah-marah. Menurut dia, kemarahan tidak menyelesaikan masalah. ( )
Bahkan anggota DPR ini menyebut ngeri kemarahan Risma. "Heran kok sering sekali mengamuk. Emangnya 'mengamuk' menyelesaikan masalah? Apa tak ada cara lain ? Ngeri ah..," cuit Fadli Zon melalui akun Twitternya, @FadliZon mengomentari pemberitaan tentang kemarahan Risma, Jumat 29 Mei 2020.
Seperti diketahui, Risma menunjukkan kemarahannya pada Jumat 29 Mei 2020 siang. Dia menunjukkan kekecewaannya dengan menelepon petugas BNPB.
Risma geram karena mobil PCR bantuan BNPB untuk Kota Surabaya justru digunakan ke luar kota, yakni Lamongan dan Tulungagung atas permintaan Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur.
Risma mengatakan, seharusnya mobil PCR itu digunakan untuk rapid test dan tes swab Kota Surabaya, di mana persebaran COVID-19 masih cukup tinggi. Karena pergeseran itu, maka rapid test dan swab test harus tersendat.( )
Seperti diketahui, video Risma marah karena kecewa dua mobil tersebut dialihkan ke daerah lain beredar luas di media sosial. Dalam video yang viral itu, Risma tmempertanyakan alasan pengalihan dua mobil yang berfungsi sebagai laboratorium untuk pemeriksaan virus Corona.
Fadli Zon mengaku heran dengan sikap Risma yang sering kali marah-marah. Menurut dia, kemarahan tidak menyelesaikan masalah. ( )
Bahkan anggota DPR ini menyebut ngeri kemarahan Risma. "Heran kok sering sekali mengamuk. Emangnya 'mengamuk' menyelesaikan masalah? Apa tak ada cara lain ? Ngeri ah..," cuit Fadli Zon melalui akun Twitternya, @FadliZon mengomentari pemberitaan tentang kemarahan Risma, Jumat 29 Mei 2020.
Seperti diketahui, Risma menunjukkan kemarahannya pada Jumat 29 Mei 2020 siang. Dia menunjukkan kekecewaannya dengan menelepon petugas BNPB.
Risma geram karena mobil PCR bantuan BNPB untuk Kota Surabaya justru digunakan ke luar kota, yakni Lamongan dan Tulungagung atas permintaan Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur.
Risma mengatakan, seharusnya mobil PCR itu digunakan untuk rapid test dan tes swab Kota Surabaya, di mana persebaran COVID-19 masih cukup tinggi. Karena pergeseran itu, maka rapid test dan swab test harus tersendat.( )
(dam)
tulis komentar anda