INH Sebar Ratusan Hewan Kurban ke Enam Negara
Selasa, 20 Juli 2021 - 17:08 WIB
JAKARTA - Lembaga kemanusiaan International Networking for Humanitarian (INH) menyalurkan ratusan hewan kurban baik sapi, domba maupun kambing di enam negara yang memiliki riwayat konflik dan minoritas muslim di dalamnya.
Keenam negara yang menjadi sasaran qurban INH yakni, Palestina, Yaman, Suriah, Uganda, Myanmar dan Indonesia.
"Di Palestina alhamdulillah terkumpul sapi 3 ekor domba 26 ekor, kemudian Yaman sapi 2 domba 2, selanjutnya, Uganda Sapi 6, Kambing 26, domba 25 ekor selanjutnya, untuk Suriah terkumpul 1 ekor sapi dan 10 domba, Rohingya atau Myanmar terdiri 14 ekor domba dan 1 sapi sementara itu di Indoesia sendiri alhamdulillah ada 5 ekor kambing," tambahnya.
Luqman mengucapkan banyak terima kasih kepada para jamaah dan masyarakat Indonesia yang sudah menitipkan kurbannya melalui INH. Mudah-mudahan kurban ini bisa menjadi amal soleh dan pembelajaran para jamaah untuk meneladani keihlasan nabi Ibrahim Alaihi Salam dan nabi Allah Ismail Alaihi Salam.
"Semuanya sudah kita distribusikan ke masing-masing negara, sehingga pada hari H pelaksanaan idul kurban mereka sudah bisa melakukan penyembelihan dan membagikan kepada masyarakat di masing-masing negara yang menjadi tujuan penyaluran kurban kita," jelasnya.
Sementara itu, muslim Rohingya di pedalaman Sitwee, Arakan State, termasuk salah satu Muslim minoritas yang dalam keseharian mereka mengalami kesulitan untuk bertahan hidup, menjadi salah satu tujuan pengadaan kurban setiap tahunnya dari lembaga kemanusian tersebut.
"Kami hidup di dalam gubuk dari atas kehujanan dan dari bawah kedinginan, kami hidup benar-benar sulit, bantuan dari luar juga sulit," ungkap Halimah (43), seorang janda warga Rohingya, salah satu penerima manfaat kurban melalui INH.
Selain Rohingya, komunitas Muslim yang terisolir dari dunia luar, Palestina juga menjadi fokus utama pengadaan kurban setiap tahunnya. Pendiri INH, Muhammad Husein, sudah lebih dari 10 tahun tinggal di Jalur Gaza, Palestina ini akan memimpin langsung penyaluran berbagai bantuan masyarakat Indonesia melalui INH di sana.
Keenam negara yang menjadi sasaran qurban INH yakni, Palestina, Yaman, Suriah, Uganda, Myanmar dan Indonesia.
"Di Palestina alhamdulillah terkumpul sapi 3 ekor domba 26 ekor, kemudian Yaman sapi 2 domba 2, selanjutnya, Uganda Sapi 6, Kambing 26, domba 25 ekor selanjutnya, untuk Suriah terkumpul 1 ekor sapi dan 10 domba, Rohingya atau Myanmar terdiri 14 ekor domba dan 1 sapi sementara itu di Indoesia sendiri alhamdulillah ada 5 ekor kambing," tambahnya.
Luqman mengucapkan banyak terima kasih kepada para jamaah dan masyarakat Indonesia yang sudah menitipkan kurbannya melalui INH. Mudah-mudahan kurban ini bisa menjadi amal soleh dan pembelajaran para jamaah untuk meneladani keihlasan nabi Ibrahim Alaihi Salam dan nabi Allah Ismail Alaihi Salam.
"Semuanya sudah kita distribusikan ke masing-masing negara, sehingga pada hari H pelaksanaan idul kurban mereka sudah bisa melakukan penyembelihan dan membagikan kepada masyarakat di masing-masing negara yang menjadi tujuan penyaluran kurban kita," jelasnya.
Sementara itu, muslim Rohingya di pedalaman Sitwee, Arakan State, termasuk salah satu Muslim minoritas yang dalam keseharian mereka mengalami kesulitan untuk bertahan hidup, menjadi salah satu tujuan pengadaan kurban setiap tahunnya dari lembaga kemanusian tersebut.
"Kami hidup di dalam gubuk dari atas kehujanan dan dari bawah kedinginan, kami hidup benar-benar sulit, bantuan dari luar juga sulit," ungkap Halimah (43), seorang janda warga Rohingya, salah satu penerima manfaat kurban melalui INH.
Selain Rohingya, komunitas Muslim yang terisolir dari dunia luar, Palestina juga menjadi fokus utama pengadaan kurban setiap tahunnya. Pendiri INH, Muhammad Husein, sudah lebih dari 10 tahun tinggal di Jalur Gaza, Palestina ini akan memimpin langsung penyaluran berbagai bantuan masyarakat Indonesia melalui INH di sana.
(maf)
tulis komentar anda