Zulhas Jadi Penentu Langkah Anies-AHY Menuju Pilpres 2024?
Minggu, 09 Mei 2021 - 14:16 WIB
JAKARTA - Kans Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono atau Anies-AHY maju Pilpres 2024 terbuka lebar jika Partai Amanat Nasional (PAN) ikut mendukung pasangan ini. PAN bisa berkoalisi dengan PKS dan Partai Demokrat.
Menurut Refly Harun, ahli hukum tata negara yang kerap mengamati perpolitikan Indonesia, jika PKS dan Demokrat bersatu untuk memasangkan Anies-AHY, lalu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ( Zulhas ) paling tidak merasa tahu diri popularitas dan elektabilitasnya tidak sebesar AHY, tiga parpol yakni Demokrat, PKS, dan PAN bisa mengusung duet Anies-AHY.
"Kalau dua nama ini maju, tentu saja peluangnya besar, karena mereka menempati elektabilitas di tingkat atas," kata Refly Harun dikutip dari Channel YouTube Refly Harun, Minggu (9/5/2021).
Sebelumnya, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan, PAN memiliki rekam jejak mengusung kadernya di pilpres. Dia mencontohkan Amien Rais yang maju Pilpres 2004, kemudian Hatta Rajasa maju di Pilpres 2014 berpasangan dengan Prabowo Subianto.
"Apakah dalam hal ini PAN akan mengusung kadernya dalam Pilpres 2024? Tentu kita tidak mau menutup pintu untuk itu tapi kita tidak mau menutup perkembangan yang ada," tegasnya dalam webinar dan diskusi publik 'Capres 2024: Saling Intip Partai Politik', Sabtu (8/5/2021).
Ia melanjutkan, survei yang ada posisi tiga atas itu tidak jauh hanya Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. "Hanya tiga itu saja berganti posisi saja kadang Pak Prabowo di atas kadang Pak Prabowo nomor tiga, Anies di atas, Ganjar di atas, dan lain-lain. Tetapi tidak jauh perbedaannya. Ini yang terus kita pantau," terangnya.
Apakah PAN akan mendorong kadernya sendiri? "Kita akan melihat dan persiapkan kader kita terbaik tapi kita akan realistis dan menjelang 2024 bagaimana caranya PAN bisa mendapatkan efek eletoral apakah itu dari kader snediri atau kader partai lain . Tapi efek elektoral harus terasa bagi PAN."
Lihat Juga: Anies Terkejut Tom Lembong Tersangka Korupsi Gula, Minta Proses Hukum Berjalan Transparan
Menurut Refly Harun, ahli hukum tata negara yang kerap mengamati perpolitikan Indonesia, jika PKS dan Demokrat bersatu untuk memasangkan Anies-AHY, lalu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan ( Zulhas ) paling tidak merasa tahu diri popularitas dan elektabilitasnya tidak sebesar AHY, tiga parpol yakni Demokrat, PKS, dan PAN bisa mengusung duet Anies-AHY.
"Kalau dua nama ini maju, tentu saja peluangnya besar, karena mereka menempati elektabilitas di tingkat atas," kata Refly Harun dikutip dari Channel YouTube Refly Harun, Minggu (9/5/2021).
Sebelumnya, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan, PAN memiliki rekam jejak mengusung kadernya di pilpres. Dia mencontohkan Amien Rais yang maju Pilpres 2004, kemudian Hatta Rajasa maju di Pilpres 2014 berpasangan dengan Prabowo Subianto.
"Apakah dalam hal ini PAN akan mengusung kadernya dalam Pilpres 2024? Tentu kita tidak mau menutup pintu untuk itu tapi kita tidak mau menutup perkembangan yang ada," tegasnya dalam webinar dan diskusi publik 'Capres 2024: Saling Intip Partai Politik', Sabtu (8/5/2021).
Ia melanjutkan, survei yang ada posisi tiga atas itu tidak jauh hanya Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo. "Hanya tiga itu saja berganti posisi saja kadang Pak Prabowo di atas kadang Pak Prabowo nomor tiga, Anies di atas, Ganjar di atas, dan lain-lain. Tetapi tidak jauh perbedaannya. Ini yang terus kita pantau," terangnya.
Apakah PAN akan mendorong kadernya sendiri? "Kita akan melihat dan persiapkan kader kita terbaik tapi kita akan realistis dan menjelang 2024 bagaimana caranya PAN bisa mendapatkan efek eletoral apakah itu dari kader snediri atau kader partai lain . Tapi efek elektoral harus terasa bagi PAN."
Lihat Juga: Anies Terkejut Tom Lembong Tersangka Korupsi Gula, Minta Proses Hukum Berjalan Transparan
(zik)
tulis komentar anda