Sandiaga Ingin Tes Corona GeNose Diterapkan di Desa Wisata
Sabtu, 10 April 2021 - 23:06 WIB
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong layanan testing Covid-19 (virus Corona) menggunakan GeNose C19 dapat diperluas hingga ke desa wisata.
GeNose telah memperoleh izin edar dan izin penggunaan dari Kementerian Kesehatan sejak Februari lalu. Saat ini, GeNose digunakan di simpul-simpul transportasi yang meliputi stasiun, bandara, dan pelabuhan. Dengan peningkatan permintaan dari sisi wisata, Sandiaga meminta produksi alat GeNose ditambah.
Sandiaga menambahkan, penerapan GeNose di titik-titik wisata bisa meningkatkan kepercayaan diri pelancong dan pelaku usaha sehingga sektor pariwisata dapat segera bangkit. Tes kesehatan ini juga diyakini bisa memperluas screening atau pelacakan virus corona di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif hingga 25 persen.
"Alat GeNose ini menjadi bukti bahwa kolaborasi pentahelix yang baik dapat diwujdukan untuk mengatasi persoalan bersama, termasuk upaya pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif," kata pria yang akrab disapa Mas Menteri ini.
Penggunaan GeNose di lokasi wisata diyakini akan mendukung efektivitas pencegahan Covid-19 seiring dengan berjalannya program vaksinasi. Dalam setahun ini, pemerintah menargetkan sebanyak 182 juta orang atau 70 persen penduduk memperoleh vaksin untuk membentuk kekebalan kelompok.
"Dengan langkah ini kami berharap minat dan kepercayaan masyarakat untuk berwisata akan terus meningkat. Ini tentunya menebar semangat untuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif bahwa peluang usaha dan lapangan kerja akan semakin terbuka," ucap Sandiaga.
Baca Juga
GeNose telah memperoleh izin edar dan izin penggunaan dari Kementerian Kesehatan sejak Februari lalu. Saat ini, GeNose digunakan di simpul-simpul transportasi yang meliputi stasiun, bandara, dan pelabuhan. Dengan peningkatan permintaan dari sisi wisata, Sandiaga meminta produksi alat GeNose ditambah.
Sandiaga menambahkan, penerapan GeNose di titik-titik wisata bisa meningkatkan kepercayaan diri pelancong dan pelaku usaha sehingga sektor pariwisata dapat segera bangkit. Tes kesehatan ini juga diyakini bisa memperluas screening atau pelacakan virus corona di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif hingga 25 persen.
"Alat GeNose ini menjadi bukti bahwa kolaborasi pentahelix yang baik dapat diwujdukan untuk mengatasi persoalan bersama, termasuk upaya pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif," kata pria yang akrab disapa Mas Menteri ini.
Penggunaan GeNose di lokasi wisata diyakini akan mendukung efektivitas pencegahan Covid-19 seiring dengan berjalannya program vaksinasi. Dalam setahun ini, pemerintah menargetkan sebanyak 182 juta orang atau 70 persen penduduk memperoleh vaksin untuk membentuk kekebalan kelompok.
"Dengan langkah ini kami berharap minat dan kepercayaan masyarakat untuk berwisata akan terus meningkat. Ini tentunya menebar semangat untuk para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif bahwa peluang usaha dan lapangan kerja akan semakin terbuka," ucap Sandiaga.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda