Rapat Dengan Dubes India, Sandiaga Bahas Desa Wisata Berkelanjutan
Rabu, 17 Maret 2021 - 22:05 WIB
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menggelar pertemuan fisik dengan Duta Besar India untuk Indonesia, Mr Shri Manoj K Bharti. Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari rapat virtual yang dilakukan keduanya pada 25 Februari lalu.
"Jika kita melihat angka wisatawan India yang menuju Indonesia terutama Jakarta dan Bali, sangat besar. Di 2019 angkanya mencapai setengah juta. Dengan adanya penerbangan langsung diharapkan akan membawa keuntungan bagi sektor pariwisata kedua negara," ucap pria yang akrab disapa Mas Menteri ini.
Isu tentang adaptasi teknologi dan digital untuk pengembangan pariwisata dan menggeliatkan UMKM sektor ekonomi kreatif juga mengemuka dalam pertemuan tersebut. Sandiaga melihat, teknologi di India sudah cukup mumpuni dan bisa diadaptasi di Indonesia.
"Saya sampaikan bahwa Indonesia saat ini sedang mendorong pemanfaatan teknologi dan digital untuk pengembangan pariwisata dan menggeliatkan UMK sektor ekonomi kreatif. Kami berharap hubungan Indonesia dan India akan semakin kuat demi kemajuan kedua negara yang sudah menjadi sahabat sejak zaman kemerdekaan," tutup Sandiaga.
"Jika kita melihat angka wisatawan India yang menuju Indonesia terutama Jakarta dan Bali, sangat besar. Di 2019 angkanya mencapai setengah juta. Dengan adanya penerbangan langsung diharapkan akan membawa keuntungan bagi sektor pariwisata kedua negara," ucap pria yang akrab disapa Mas Menteri ini.
Isu tentang adaptasi teknologi dan digital untuk pengembangan pariwisata dan menggeliatkan UMKM sektor ekonomi kreatif juga mengemuka dalam pertemuan tersebut. Sandiaga melihat, teknologi di India sudah cukup mumpuni dan bisa diadaptasi di Indonesia.
"Saya sampaikan bahwa Indonesia saat ini sedang mendorong pemanfaatan teknologi dan digital untuk pengembangan pariwisata dan menggeliatkan UMK sektor ekonomi kreatif. Kami berharap hubungan Indonesia dan India akan semakin kuat demi kemajuan kedua negara yang sudah menjadi sahabat sejak zaman kemerdekaan," tutup Sandiaga.
(maf)
tulis komentar anda