Empat Lembaga Survei Merilis Elektabilitas Parpol Tak Banyak Berubah

Selasa, 23 Februari 2021 - 21:20 WIB
Empat lembaga survei merilis elektabilitas parpol. Foto/SINDOnews/Ilustrasi
JAKARTA - Sejumlah empat lembaga survei yang rilis pada Februari tahun 2021 menyatakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai yang berada pada posisi teratas dengan elektabilitas diatas perolehan Pemilu 2019.

Hasil Survei tersebut juga menyajikan data bahwa PDIP merupakan partai yang paling dekat dengan rakyat, jauh dibanding partai-partai lain.

Kemudian, Golkar 10,0% bersaing dengan PKB 9,7%; lalu PKS 7,6%; Demokrat 5,4%; Nasdem 3,4%; PAN 3,0%; PPP 2,4%; PSI 1,5% dan seterusnya.

"Jadi jika dilihat di sini terlihat mirip hasilnya dengan Pemilu 2019 dengan ada perubahan penurunan di Nasdem terutama ya, yang tadinya lebih dari 5%, sekarang mengalami penurunan, yang lain partai politik seperti PDIP mengalami kenaikan, sedangkan Gerindra, PKB dan PKS agak stagnan atau partai lain ada kecenderungan menurun," jelasnya.

Djayadi juga menyampaikan dari hasil survei terlihat kedekatan responden dengan partai politik. PDIP berada di urutan pertama sebesar 35,4%, disusul PKB 13,1%, lalu Gerindra 12,4%, PKS 8,6%, PPP 5,7%, PAN 4,1%, NasDem 3,8%, Demokrat 1,8%, Hanura 0,9% dan partai lainnya. "Responden yang menyatakan cukup dekat dengan partai 56,6%, sangat dekat 15,9%," ujarnya.



Survei digelar pada 25-31 Januari 2021 di 34 provinsi. Jumlah responden sebanyak 1200 orang. Angka margin of error +/- 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden terpilih diwawancara lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Sedangkan, hasil survei Parameter Politik berkaitan dengan partai politik menunjukkan bahwa PDI Perjuangan sementara masih menjadi partai dengan elektabilitas tertinggi dibanding partai politik lainnya yaitu 25,1 persen.

"PDIP sementara masih menjadi partai dengan elektabilitas tertinggi 25,1 persen disusul Golkar dengan 11,2 persen dan Gerindra 10,9 persen," ujar Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno dalam rilis surveinya, Senin (22/2/2021).

Adapun survei dilakukan kepada 1.200 responden. Diambil dengan menggunakan metode simple random sampling dari 6.000 data target yang telah dipilih secara random dari kerangka sampel, dan dengan margin of error survei sebesar ± 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More