Max Sopacua Tantang Syarief Hasan Debat soal Tudingan Kudeta

Selasa, 02 Februari 2021 - 12:54 WIB
Max Sopacua menantang Syarief Hasan untuk berdebat dan membuktikan tudingan dirinya terlibat upaya melengserkan AHY sebagai ketum Partai Demokrat. Foto/dok.SINDOnews
JAKARTA - Max Sopacua menantang Syarief Hasan, bekas koleganya di majelis tinggi Partai Demokrat untuk berdebat. Kapan dan di mana pun, Max mengaku siap beradu argumen soal tudingan Syarief bahwa dirinya terlibat dalam upaya kudeta Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY ).

"Pak Syarief Hasan… jangan samakan Pak Syarief Hasan dengan saya. Saya bukan orang yang ikut sana ikut sini saya, bukan cari selamat, bukan saya," ujar Max Sopacua dihubungi SINDOnews, Selasa (2/2/2021).

(Baca:Dituduh Terlibat Kudeta di Demokrat, Max Sopacua Berang)



Max menegaskan dirinya sebagai orang yang memegang prinsip. "Ketika saya enggak dipakai sama AHY, saya keluar dari Partai Demokrat, saya pindah partai. Saya merasa tidak dipakai sama dia, malah saya ditulis bukan deklarator. Saya marah di situ kan," kata Max.

Soal tuduhan Syarief, Max malah mempertanyakan darimana data bahwa dirinya ikut terlibat kudeta tersebut. "Tapi persoalannya sekarang, Pak Syarief itu darimana datanya gitu ya? Coba Pak Syarief bikin datanya akurat, di mana Max Sopacua bertemu dengan Moeldoko?" katanya.

Menurut Max, Syarief Hasan orang yang tidak berprinsip. "Kayak orang ke sana ke sini, cari selamat, Pak Syarief itu orangnya cuma cari selamat aja, cari muka ke sana gitu. Kalau mau debat sama saya, di manapun boleh, saya mau," tegas Max.

(Baca:Isu Kudeta di Demokrat, Gede Pasek Suardika: Semoga Mas AHY Baik-Baik Saja)

Max pun menyindir pernyataan AHY yang pernah mengatakan bahwa muda adalah kekuatan. "Ternyata baru dikutip dikit sudah letoy sekarang ini. Yang saya heran senior-senior di sana (Demokrat, red), Pak Syarief Hasan dan lain-lain kok enggak berikan masukan, kasih dong solusinya kayak apa, jangan cari selamat," ujar Max.

Max juga mengaku sebagai seseorang yang konsisten. "Ketika pengurus yang dibuat oleh AHY, nama saya tidak ada di majelis tinggi, saya keluar, saya tinggalin itu, dibilang bahwa saya tiga tahun keluar dari Demokrat, dari Hongkong, tiga tahun keluar dari moyang lo," pungkasnya.
(muh)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More