Isu Boy Rafli Amar Calon Kapolri, DPR: Belum Ada Surat Presiden

JAKARTA - Di tengah isu seputar calon kapolri , muncul kabar bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengirimkan satu nama ke DPR RI. Nama itu adalah Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar .

(Baca juga : Muhammadiyah Minta para 'Pemain' Harga Kedelai Diseret ke Pengadilan )

Menanggapi kabar tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengaku bahwa sejauh ini belum ada surat dari Presiden Jokowi terkait pencalonan Kapolri baru. "Belum nih (belum ada Surat Presiden)," kata Sahroni kepada SINDOnews di Jakarta, Senin (4/1/2021).



(Baca juga : FPI Dilarang, Front Persaudaraan Islam Segera Diluncurkan )

Terkait kabar Jokowi sudah mengusulkan Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar sebagai calon Kapolri, politikus Partai Nasdem ini kembali menegaskan bahwa belum ada surat dari Presiden. ( )

"Belom ada surat presiden (untuk mencalonkan) siapa pun," ujar legislator asal Tanjung Priok, Jakarta Utara ini.

Terkait nama-nama yang berkembang, Sahroni menyatakan belum ada pembahasan tentang calon kuat Kapolri di Komisi III DPR, baik secara formal maupun informal. "Beneran saya nggak tahu (soal calon kuat Kapolri)," katanya.

(Baca juga : Sudah 4 Anggota DPR Meninggal sejak Pandemi COVID-19 )

Sebelumnya diberitakan, ada 4 nama jenderal bintang 3 sebagai calon kuat Kapolri pengganti Jenderal Pol Idham Azis. Mereka adalah Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli, Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono, Kabaharkam Komjen Pol Agus Andrianto, dan Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo. ( )