Lima Kader Gerindra yang Layak Menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan
Sabtu, 28 November 2020 - 10:36 WIB
JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Jayabaya Igor Dirgantara menilai Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) pengganti Edhy Prabowo harus dari Partai Gerindra. Lima nama kader Partai Gerindra pun dinilai layak menjadi pengganti Edhy Prabowo di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Menurut Igor, kursi Menteri Kelautan dan Perikanan tetap harus diberikan kepada Gerindra demi menjaga keseimbangan di pemerintahan. "Ini sangat penting bagi keseimbangan koalisi di pemerintahan," ujar Igor Dirgantara kepada SINDOnews, Kamis (26/11/2020).
Namun, dia mengakui bahwa siapa pun yang akan menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan pengganti Edhy Prabowo merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Lanjut dia, reshuffle kabinet saat ini memang banyak diharapkan oleh publik, mengingat seringnya kegaduhan yang muncul dari sejumlah kementerian belakangan ini. "Ketimbang habis waktu untuk marah-marah, mending Presiden melakukan reshuflle," tutur Director Survey and Polling Indonesia (SPIN) ini.
( ).
Igor pun berpendapat, ada sejumlah nama dari internal Partai Gerindra yang pas untuk dipilih masuk ke dalam jatah kabinet pasca mundurnya Edhy Prabowo . "Yaitu Ahmad Muzani, Sufmi Dasco, Hasjim Djojohadikusumo, Sugiono, dan Sandiaga Uno," kata Igor.
Igor menilai, kelima kader Gerindra itu dikenal sangat bagus kompetensi dan personal brandingnya. Tak hanya itu, kelima nama itu dianggap punya komunikasi publik yang baik. Dia menambahkan, resistensi terhadap kelima tokoh itu pun kecil.
"Namun begitu yang patut diketahui juga adalah fakta bahwa Gerindra itu partai kader yang dibangun secara long march (panjang) oleh para pendirinya. Sedikit kelemahan dari Sandiaga Uno adalah dia dianggap tokoh yang baru masuk Gerindra sejak Pilkada DKI 2017," imbuhnya.
Dengan kata lain, ujar dia, secara senioritas Sandiaga Uno masih kalah dari Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Hashim Djojohadikusumo, dan Sugiono. "Intinya, saat ini banyak kader potensial dari Gerindra yang layak disodorkan sebagai pengganti Edhy Prabowo yang sudah mundur dari jabatannya sebagai Menteri KKP," katanya.
Menurut Igor, kursi Menteri Kelautan dan Perikanan tetap harus diberikan kepada Gerindra demi menjaga keseimbangan di pemerintahan. "Ini sangat penting bagi keseimbangan koalisi di pemerintahan," ujar Igor Dirgantara kepada SINDOnews, Kamis (26/11/2020).
Namun, dia mengakui bahwa siapa pun yang akan menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan pengganti Edhy Prabowo merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Lanjut dia, reshuffle kabinet saat ini memang banyak diharapkan oleh publik, mengingat seringnya kegaduhan yang muncul dari sejumlah kementerian belakangan ini. "Ketimbang habis waktu untuk marah-marah, mending Presiden melakukan reshuflle," tutur Director Survey and Polling Indonesia (SPIN) ini.
( ).
Igor pun berpendapat, ada sejumlah nama dari internal Partai Gerindra yang pas untuk dipilih masuk ke dalam jatah kabinet pasca mundurnya Edhy Prabowo . "Yaitu Ahmad Muzani, Sufmi Dasco, Hasjim Djojohadikusumo, Sugiono, dan Sandiaga Uno," kata Igor.
Igor menilai, kelima kader Gerindra itu dikenal sangat bagus kompetensi dan personal brandingnya. Tak hanya itu, kelima nama itu dianggap punya komunikasi publik yang baik. Dia menambahkan, resistensi terhadap kelima tokoh itu pun kecil.
"Namun begitu yang patut diketahui juga adalah fakta bahwa Gerindra itu partai kader yang dibangun secara long march (panjang) oleh para pendirinya. Sedikit kelemahan dari Sandiaga Uno adalah dia dianggap tokoh yang baru masuk Gerindra sejak Pilkada DKI 2017," imbuhnya.
Dengan kata lain, ujar dia, secara senioritas Sandiaga Uno masih kalah dari Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Hashim Djojohadikusumo, dan Sugiono. "Intinya, saat ini banyak kader potensial dari Gerindra yang layak disodorkan sebagai pengganti Edhy Prabowo yang sudah mundur dari jabatannya sebagai Menteri KKP," katanya.
tulis komentar anda