Gatot Tegaskan KAMI Tak Jadi Parpol, Loyalis Amien Yakin Bakal Gabung Partai Ummat
Jum'at, 16 Oktober 2020 - 10:06 WIB
JAKARTA - Gatot Nurmantyo menyatakan seratus persen Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) tidak akan berubah menjadi partai politik (parpol). Bila ada anggota yang berafiliasi atau menjadi anggota parpol, Gatot mengatakan dia otomatis keluar dan bukan anggota KAMI lagi.
Namun loyalis Amien Rais , Agung Mozin meyakini sebagian besar tokoh dan anggota KAMI bakal bergabung ke dalam Partai Ummat. Keyakinan itu didasarkan pada apa yang diketahuinya bahwa yang diperjuangkan KAMI sama dengan Partai Ummat.
Agung mengatakan bahwa Amien Rais dekat dengan tokoh manapun. "Kenal lah ya, walaupun tidak dekat paling enggak kenal," kata Agung Mozin kepada SINDOnews, Jumat (16/10/2020).
(Baca: Bagian Akhir Pernyataan Gatot Nurmantyo dkk Mirip Tagline Partai Ummat Besutan Amien Rais)
Dia mengatakan, Amien Rais pun pernah berkomunikasi dengan Gatot Nurmantyo, namun bukan dalam hal rencana pembentukan partai. "Karena dalam rangka pembentukan partai ini siapa yang ketemu Pak Amien itu Alhamdulillah saya tahu semua lah," ungkapnya.
Dia mengatakan, apa yang menjadi tagline Partai Ummat secara kebetulan sama dengan apa yang diperjuangkan oleh KAMI. Menurut dia, hal tersebut menambah energi perjuangan bagi Partai Ummat.
"Tapi kalau Pak Gatot Nurmantyo kemudian ada rencana akan bergabung dengan partai (Ummat) ini, kami belum pernah mendengar rencana itu ataupun bahkan saya baca di media itu Pak Gatot bilang dia tidak akan membuat partai," tuturnya.
(Baca: Partai Ummat Bisa Dideklarasikan Lebih Cepat dari Rencana Semula)
Dia mengatakan, jika Gatot Nurmantyo memang tidak akan membuat partai, maka sudah sesuai dengan apa yang disampaikan Din Syamsuddin selama ini bahwa KAMI adalah gerakan moral. "Tapi kalau itu sebagai gerakan moral, kan orang-orang yang berada di KAMI itu kalau tagline slogan dia sama dengan kita, yaitu melawan kezaliman dan menegakkan keadilan, berarti kan nilai yang mereka perjuangkan sama dengan nilai yang ada di Partai Ummat," ucapnya.
"Nah sehingga saya meyakini sebagian besar orang-orang yang ada di KAMI itu jika pada Pemilu nanti mereka akan menyalurkan aspirasi politik mereka di Partai Ummat itu," pungkasnya.
Namun loyalis Amien Rais , Agung Mozin meyakini sebagian besar tokoh dan anggota KAMI bakal bergabung ke dalam Partai Ummat. Keyakinan itu didasarkan pada apa yang diketahuinya bahwa yang diperjuangkan KAMI sama dengan Partai Ummat.
Agung mengatakan bahwa Amien Rais dekat dengan tokoh manapun. "Kenal lah ya, walaupun tidak dekat paling enggak kenal," kata Agung Mozin kepada SINDOnews, Jumat (16/10/2020).
(Baca: Bagian Akhir Pernyataan Gatot Nurmantyo dkk Mirip Tagline Partai Ummat Besutan Amien Rais)
Dia mengatakan, Amien Rais pun pernah berkomunikasi dengan Gatot Nurmantyo, namun bukan dalam hal rencana pembentukan partai. "Karena dalam rangka pembentukan partai ini siapa yang ketemu Pak Amien itu Alhamdulillah saya tahu semua lah," ungkapnya.
Dia mengatakan, apa yang menjadi tagline Partai Ummat secara kebetulan sama dengan apa yang diperjuangkan oleh KAMI. Menurut dia, hal tersebut menambah energi perjuangan bagi Partai Ummat.
"Tapi kalau Pak Gatot Nurmantyo kemudian ada rencana akan bergabung dengan partai (Ummat) ini, kami belum pernah mendengar rencana itu ataupun bahkan saya baca di media itu Pak Gatot bilang dia tidak akan membuat partai," tuturnya.
(Baca: Partai Ummat Bisa Dideklarasikan Lebih Cepat dari Rencana Semula)
Dia mengatakan, jika Gatot Nurmantyo memang tidak akan membuat partai, maka sudah sesuai dengan apa yang disampaikan Din Syamsuddin selama ini bahwa KAMI adalah gerakan moral. "Tapi kalau itu sebagai gerakan moral, kan orang-orang yang berada di KAMI itu kalau tagline slogan dia sama dengan kita, yaitu melawan kezaliman dan menegakkan keadilan, berarti kan nilai yang mereka perjuangkan sama dengan nilai yang ada di Partai Ummat," ucapnya.
"Nah sehingga saya meyakini sebagian besar orang-orang yang ada di KAMI itu jika pada Pemilu nanti mereka akan menyalurkan aspirasi politik mereka di Partai Ummat itu," pungkasnya.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda