Cara PDIP Agar Rakyat Bisa Tertawa di Tengah Kesulitan Pandemi
Minggu, 13 September 2020 - 13:44 WIB
JAKARTA - PDIP punya cara menghibur rakyat secara di tengah pandemi Covid-19 . Jumat (11/9/2020) malam, PDIP menggelar pertunjukan seni ludruk Kirun Cs secara daring sebagai jalan kebudayaan dilakukan bersama Badan Kebudayaan Nasional Pusat (BKNP) PDIP.
"Kami memberikan apresiasi, bahwa di tengah pandemi Covid-19 , BKN terus-menerus memiliki prakarsa untuk menampilkan jatidiri kebudyaaan bangsa, menampilkan cerita-cerita yang merakyat yang berangkat dari seluruh dinamika kehidupan rakyat itu sendiri," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto memberikan sambutan dalam pembukaan acara lembaga yang dipimpin Aria Bima dan Rano Karno tersebut.
(Baca: Seniman Ludruk: Pemkot Surabaya Jangan Tinggalkan Kesenian Tradisional)
Ludruk merupakan salah satu seni budaya khas Jawa Timur. Menurut Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan ludruk bukan hanya drama yang menampilkan cerita kepahlawanan, atau cerita rakyat. Ludruk lebih dari itu menegaskan kebudayaan nusantara yang beragam disampaikan dengan ciri khas dialog suroboyoan atau Jawa Timuran.
Sebagai budaya yang bersifat egaliter, ludruk bukan sekadar menampilkan hiburan tetapi juga kritik, narasi, yang membuka kesadaran untuk mencintai kebudayaan sendiri. "Dan di saat yang bersamaan, melalui ludruk, akan ditampilkan suatu cerita yang memberikan harapan bagi rakyat untuk bangkit. Harapan bagi rakyat untuk bisa tertawa di tengah berbagai kesulitan," kata Hasto.
(Baca: Hilangkan Kepenatan, Pengurus DPP PKB Main Ketoprak Bareng Kirun)
Secara khusus, Hasto mengatakan PDIP mengucapkan terima kasih pada Kirun. Pihaknya menilai Kirun dan kawan-kawan sebagai tokoh kebudayaan yang luar biasa, sangat kreatif, selalu punya daya inovasi tetapi membumi. Para seniman itu disebutnya selalu mengakar pada tradisi kebudayaan Indonesia, khususnya kebudayaan Jawa.
"Beliau adalah seorang seniman multitalenta dan di bawah pimpinan Pak Kirun saya yakin ludruk yang dipersembahkan Ini akan membawa suatu semangat bagi kita untuk bertekun di dalam berbagai persoalan yang kita hadapi di tengah pandemi ini," kata Hasto.
"Kami memberikan apresiasi, bahwa di tengah pandemi Covid-19 , BKN terus-menerus memiliki prakarsa untuk menampilkan jatidiri kebudyaaan bangsa, menampilkan cerita-cerita yang merakyat yang berangkat dari seluruh dinamika kehidupan rakyat itu sendiri," ujar Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto memberikan sambutan dalam pembukaan acara lembaga yang dipimpin Aria Bima dan Rano Karno tersebut.
(Baca: Seniman Ludruk: Pemkot Surabaya Jangan Tinggalkan Kesenian Tradisional)
Ludruk merupakan salah satu seni budaya khas Jawa Timur. Menurut Hasto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan ludruk bukan hanya drama yang menampilkan cerita kepahlawanan, atau cerita rakyat. Ludruk lebih dari itu menegaskan kebudayaan nusantara yang beragam disampaikan dengan ciri khas dialog suroboyoan atau Jawa Timuran.
Sebagai budaya yang bersifat egaliter, ludruk bukan sekadar menampilkan hiburan tetapi juga kritik, narasi, yang membuka kesadaran untuk mencintai kebudayaan sendiri. "Dan di saat yang bersamaan, melalui ludruk, akan ditampilkan suatu cerita yang memberikan harapan bagi rakyat untuk bangkit. Harapan bagi rakyat untuk bisa tertawa di tengah berbagai kesulitan," kata Hasto.
(Baca: Hilangkan Kepenatan, Pengurus DPP PKB Main Ketoprak Bareng Kirun)
Secara khusus, Hasto mengatakan PDIP mengucapkan terima kasih pada Kirun. Pihaknya menilai Kirun dan kawan-kawan sebagai tokoh kebudayaan yang luar biasa, sangat kreatif, selalu punya daya inovasi tetapi membumi. Para seniman itu disebutnya selalu mengakar pada tradisi kebudayaan Indonesia, khususnya kebudayaan Jawa.
"Beliau adalah seorang seniman multitalenta dan di bawah pimpinan Pak Kirun saya yakin ludruk yang dipersembahkan Ini akan membawa suatu semangat bagi kita untuk bertekun di dalam berbagai persoalan yang kita hadapi di tengah pandemi ini," kata Hasto.
(muh)
tulis komentar anda