Risau Tamu Negara Puji Istana Jakarta, Jokowi: Yang Buat Kolonial Belanda
Rabu, 25 September 2024 - 14:09 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menceritakan dirinya sering risau ketika bertemu perdana menteri atau kepala pemerintahan di Istana Kepresidenan Jakarta. Meski mereka memuji karena bangunan Istana di Jakarta yang bagus, Jokowi menyebut bahwa bangunan tersebjut merupakan buatan kolonial Belanda.
"Saya sering mendapatkan tamu perdana menteri, presiden dari negara lain. Yang saya sering risau itu kalau sudah bertanya masuk ke Istana di Jakarta, 'Presiden Jokowi, waduh Istananya bagus ya, indah'. Saya mau jawab apa, ya memang bagus, memang indah, tapi enggak saya teruskan. Tapi ini yang buat kolonial loh, yang buat kolonial Belanda," kata Jokowi di Rakornas Baznas Tahun 2024 di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024).
Jokowi kemudian menyebut Istana yang ada di sejumlah daerah sebagai peninggalan kolonial. "Baik yang ada di Jakarta, di Bogor, di Jogja, itu semuanya adalah bangunan kolonial Belanda, warisan dari kolonial Belanda," kata Jokowi.
Ayah Gibran Rakabuming Raka ini mengaku merasa rendah diri karena bangunan Istana yang seharusnya menjadi simbol negara Indonesia, tetapi dibuat oleh kolonial Belanda. "Sehingga kadang-kadang kita merasa inferior gitu, waduh ini Istana sebuah simbol negara tetapi bikinan kolonial," kata Jokowi.
Pada acara tersebut, Jokowi juga mengamati para peserta Rakornas Baznas yang hadir di Istana Negara IKN. Menurut Jokowi, mereka tampak senang dan beberapa kali terlihat tersenyum.
"Sejak saya masuk tadi saya melihat wajah-wajah Bapak Ibu semuanya cerah semuanya. Kelihatan senang sekali gitu. Saya lihat kelihatan senang banget, gembira sekali. Ya inilah Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi.
"Saya sering mendapatkan tamu perdana menteri, presiden dari negara lain. Yang saya sering risau itu kalau sudah bertanya masuk ke Istana di Jakarta, 'Presiden Jokowi, waduh Istananya bagus ya, indah'. Saya mau jawab apa, ya memang bagus, memang indah, tapi enggak saya teruskan. Tapi ini yang buat kolonial loh, yang buat kolonial Belanda," kata Jokowi di Rakornas Baznas Tahun 2024 di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Rabu (25/9/2024).
Jokowi kemudian menyebut Istana yang ada di sejumlah daerah sebagai peninggalan kolonial. "Baik yang ada di Jakarta, di Bogor, di Jogja, itu semuanya adalah bangunan kolonial Belanda, warisan dari kolonial Belanda," kata Jokowi.
Ayah Gibran Rakabuming Raka ini mengaku merasa rendah diri karena bangunan Istana yang seharusnya menjadi simbol negara Indonesia, tetapi dibuat oleh kolonial Belanda. "Sehingga kadang-kadang kita merasa inferior gitu, waduh ini Istana sebuah simbol negara tetapi bikinan kolonial," kata Jokowi.
Pada acara tersebut, Jokowi juga mengamati para peserta Rakornas Baznas yang hadir di Istana Negara IKN. Menurut Jokowi, mereka tampak senang dan beberapa kali terlihat tersenyum.
"Sejak saya masuk tadi saya melihat wajah-wajah Bapak Ibu semuanya cerah semuanya. Kelihatan senang sekali gitu. Saya lihat kelihatan senang banget, gembira sekali. Ya inilah Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi.
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda