Status Siaga II, Kemlu Minta WNI Tunda Perjalanan ke Bangladesh

Senin, 05 Agustus 2024 - 22:40 WIB
Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Terjadi kerusuhan di Bangladesh sejak Juli lalu yang menyebabkan puluhan orang tewas. Menanggapi hal ini, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dhaka meningkatkan status kedaruratan dari Siaga III menjadi Siaga II.

"Mencermati perkembangan situasi dan kondisi keamanan terkini di Bangladesh, KBRI Dhaka telah meningkatkan status kedaruratan dari Siaga III menjadi Siaga II," kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha dalam keterangannya, Senin (5/8/2024).

Selain itu, dengan memperhatikan keselamatan dan keamanan, diimbau kepada para WNI di Bangladesh untuk meningkatkan kewaspadaan, mengurangi aktivitas luar rumah untuk hal-hal non-esensial. Serta menghindari kerumunan massa dan lokasi demonstrasi.





"Para WNI juga diharapkan dapat terus menjaga komunikasi dan mengikuti langkah-langkah kontingensi yang ditetapkan KBRI Dhaka," tegasnya.

Selain itu, KBRI juga meminta agar menunda perjalanan ke Bangladesh hingga situasi dan kondisi keamanan membaik.

"Bagi WNI yang memiliki rencana perjalanan ke Bangladesh, diimbau untuk menunda perjalanan ke Bangladesh, sampai situasi dan kondisi keamanan membaik,"ucapnya.

Dalam kondisi darurat, segera laporkan kondisi kepada otoritas keamanan setempat dan hotline KBRI Dhaka di nomor (+880) 1614444552 dan Direktorat Pelindungan WNI Kemlu: (+62) 812 9007 0027.
(maf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More