Profil Pangdam Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, Prajurit Kostrad Peraih Adhi Makayasa Akmil 97
Minggu, 04 Agustus 2024 - 06:30 WIB
JAKARTA - Mayjen TNI Rudy Saladin kini menjabat sebagai Pangdam V/Brawijaya . Prajurit Kostrad lulusan Akademi Militer (Akmil) 1997 ini masuk dalam daftar mutasi yang dilakukan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, pada akhir 24 Juli 2024.
Dikutip dari tni.mil.id, Minggu (4/8/2024), total ada 121 Jenderal TNI dari 256 perwira Angkatan Darat (AD) yang masuk dalam daftar mutasi berdasarkan Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Mayjen Rudy Saladin sebelum menjabat Pangdam Brawijaya, merupakan Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) Kementerian Sekretariat Negara (Kemsetneg).
Sosok kelahiran 17 September 1975 dari Ujung Pandang, Sulawesi Selatan ini juga pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, yakni Danton Yontar Remaja Akmil tahun 1999, Danton, Danki dan Pasiops Yonif Linud 328/Dirgahayu tahun 1999-2007, Kasi Brigif Linud 17/Kujang I tahun 2007-2008.
Prajurit Kostrad ini juga pernah menjabat Wadanyonif Linud 330/Tridarma di tahun 2008-2009, Sespri Pangkostrad tahun 2009-2010, Pabandya Ops Kodam VI/Mlw dari 2011-2012, Danyonif Raider 613/Raja Alam 2012-2013, Dansecata Rindam VI/Mlw 2013-2014, Dandim 1008/Tanjung 2014-2015.
Lulusan SMA Taruna Nusantara di Magelang tahun 1994 tersebut pernah menjabat Waaspers Kasdivif 1/Kostrad tahun 2015-2016, Sespri KSAD 2016-2017, Danbrigif Mekanis Raider 6/TSB dari tahun 2017-2018, Asops Kodam VI/Mlw 2018-2019, dan Ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun 2019-2021.
Mayjen Rudy juga pernah menjabat Danrem 074/Warastratama 2021-2022, Danrem 061/Surya Kencana 2022-2023, Staf Khusus KSAD tahun 2023, Sesmilpres Kemsetneg RI 2023-2024, dan sekarang Pangdam Brawijaya.
Dikutip dari tni.mil.id, Minggu (4/8/2024), total ada 121 Jenderal TNI dari 256 perwira Angkatan Darat (AD) yang masuk dalam daftar mutasi berdasarkan Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Mayjen Rudy Saladin sebelum menjabat Pangdam Brawijaya, merupakan Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) Kementerian Sekretariat Negara (Kemsetneg).
Sosok kelahiran 17 September 1975 dari Ujung Pandang, Sulawesi Selatan ini juga pernah menduduki sejumlah jabatan strategis, yakni Danton Yontar Remaja Akmil tahun 1999, Danton, Danki dan Pasiops Yonif Linud 328/Dirgahayu tahun 1999-2007, Kasi Brigif Linud 17/Kujang I tahun 2007-2008.
Prajurit Kostrad ini juga pernah menjabat Wadanyonif Linud 330/Tridarma di tahun 2008-2009, Sespri Pangkostrad tahun 2009-2010, Pabandya Ops Kodam VI/Mlw dari 2011-2012, Danyonif Raider 613/Raja Alam 2012-2013, Dansecata Rindam VI/Mlw 2013-2014, Dandim 1008/Tanjung 2014-2015.
Lulusan SMA Taruna Nusantara di Magelang tahun 1994 tersebut pernah menjabat Waaspers Kasdivif 1/Kostrad tahun 2015-2016, Sespri KSAD 2016-2017, Danbrigif Mekanis Raider 6/TSB dari tahun 2017-2018, Asops Kodam VI/Mlw 2018-2019, dan Ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun 2019-2021.
Mayjen Rudy juga pernah menjabat Danrem 074/Warastratama 2021-2022, Danrem 061/Surya Kencana 2022-2023, Staf Khusus KSAD tahun 2023, Sesmilpres Kemsetneg RI 2023-2024, dan sekarang Pangdam Brawijaya.
(maf)
tulis komentar anda